Share

Bab 17

Bab 17

"Detektif Andreas!" 

"Oh, Tuan Bram, sedang apa anda di sini?" kening Bram seketika mengernyit heran. Bukankah harusnya dirinyalah yang bertanya. Apa yang sedang dilakukan lelaki berusia akhir  tiga puluhan itu di Klinik.

"Tuan?" Bram tersadar dari lamunan. Kemudian ia tersenyum canggung.

"Maaf, aku hanya sedang mencari teman." Detektif itu mengangguk dengan sedikit senyum lalu keduanya berpisah. Detektif itu pergi dengan bergegas. Bram langsung kehilangan moodnya untuk mencari Via, lagipula pihak Klinik tidak mengijinkannya menemui pasien manapun. Akhirnya Bram kembali pulang.

*****

Tu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status