Share

Jalan-Jalan

Warning 21+

Mas Vino kelihatan uring-uringan setelah kejadian itu. Setelah adegan ciuman yang berakhir memalukan tadi, dia langsung bergegas menyuruhku masuk dan tancap gas ke sebuah toko baju yang nggak jauh dari sana.

"Lo nggak mau keluar? Kalau nggak juga nggak apa-apa sih, bodo amat nanti kalau lo jadi daging panggang di dalam mobil." Setelah mengatakan itu dia pergi ke dalam toko itu dan ninggalin aku sendirian. Tapi aneh lho Mas Vino ini, apa karena usia sudah tua bisa menimbulkan efek pelupa. Masa dia tadi ngajuin pertanyaan terus dijawab sendiri, aneh kan ya.

"Aduh, panas yo ternyata." Aku mengibaskan tanganku ke leher. Padahal mesin mobil udah mati, kaca jendela juga udah aku buka lebar, kenapa masih panas sih. Mana matahari terik sekali, beginilah kalau udah menginjak siang, di kota memang selalu panas, beda kalau di desa, sejuk rasanya.

Merasa jenuh karena nunggu Mas Vino ke

Annisa Rahmat

Segitu aja ya, adegan ++nya, jangan terlalu vulgar, authornya blm berani, wkwk

| J'aime
Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status