Share

158. Serangan Balik

“Kamu gugup?”

“Aku nggak gugup,” sanggah Jingga.

Davin tersenyum. Ia mengelus belakang kepala Jingga dengan lembut. Lalu ibu jari tangan yang satunya lagi menyentuh dagu Jingga dan sedikit menariknya ke bawah, membuat Jingga menghentikan kegiatannya yang tengah menggigit bibir.

“Jelas-jelas kamu gugup,” ucap Davin lagi dengan tatapan lembut. “Tangan kamu dingin, dan kebiasaanmu selalu menggigit bibir seperti ini kalau sedang gugup.”

Akhirnya Jingga mengangguk seraya mengembuskan napas pelan. Ia menatap pria yang duduk di sampingnya dengan setelan semi formalnya—kemeja hitam yang digulung hingga siku dan celana hitam.

“Aku memang masih gugup ketemu... orang tua kamu,” aku Jingga, “apalagi setelah kecelakaan yang menimpa kamu. Sepertinya kepercayaan mereka sama aku semakin menipis, atau bahkan nggak ada sama sekali.”

Davin menarik kepala Jingga mendekatinya, lantas dikecupnya kening wanita itu cukup lama. “Jangan gugup. Selama ada aku di sisi kamu, kamu akan baik-baik saja. Ayo, kita tu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (12)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
waaaahhhh kejutan yang sangat menyakitkan.....benarkan chelsea di balik semuanya.... bagaimana mama Lucy apa tetap akan membela chelsea????
goodnovel comment avatar
Shafi27
Tuman. Kali ini Chelsea ga akan bebas berkeliaran lg
goodnovel comment avatar
Ferraisya
waaahh prodeo aja ga cukup sih buat balas kelakuan Chelsea
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status