Share

79. Genangan Kehangatan

Tadi Sully memang marah pada Wira. Sampai ia berlari ke kegelapan malam pun, Sully masih bertekad untuk tidak akan memaafkan pria itu. Tapi … itu sebelum Wira memagut bibirnya. Sebelum lidah pria itu menyusuri tiap sudut bibir dan membelai lidahnya dengan lembut. Juga sebelum Wira menahan kepalanya agar ia mendongak dan menyerahkan seluruh kendali ciuman pada pria itu.

Kini Wira berdiri menanggalkan pakaiannya satu persatu. Kemeja pria itu sudah jatuh ke lantai. Tangan Wira cukup gesit saat melepaskan ikat pinggang, lalu Sully merasa darahnya berhenti mengalir selama beberapa detik saat Wira meloloskan kaus dalamnya. Wira bertelanjang dada. Ia sudah pernah melihat hal itu sebelumnya. Tapi bukan dalam suasana mendebarkan seperti malam itu. Bahu dan lengan Wira yang selalu tertutup kini bisa puas-puas dipandanginya.

Ternyata Wira berhenti melucuti pakaiannya sendiri sampai di batas pengait celananya. Padahal liurnya nyaris menetes memandangi pria itu sejak tadi. Sejak penolakan terakhi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (73)
goodnovel comment avatar
Afkarina Mufi
aduuuuhhh............
goodnovel comment avatar
JoyBoy Toko
sakit tapi jangan berhenti, emang sih kalau berhenti pasti ceweknya kecewa
goodnovel comment avatar
JoyBoy Toko
pasti kalau peratama kali pasti cepat bgt, .........
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status