Share

Bab 154

“Tangkap dia!” titah seorang pria berhidung bangir pada pengawalnya.

Pengawalnya langsung mengangguk mantap mendengar perintah atasan mereka. Ia tidak akan berani membantah apalagi setelah melihat kemarahan atasannya tersebut. Furniture di dalam apartemennya hancur dirusak olehnya. Tak menutup kemungkinan wajah mereka pun akan ikut hancur dihajar habis-habisan seperti sebelumnya.

Termasuk pengawalnya yang lain dihajar hingga babak belur karena dianggap tidak becus dalam menjaga kantornya.

“Kau pikir akan lolos gadis kecil!”

Abhizar menginjak sebuah tuspin berwarna silver yang tertinggal di kamarnya hingga tak berbentuk. Mudah baginya mengetahui siapa pemilik tuspin itu.

“Hum, ternyata kau bekerja sama dengan Ana dan Ali.”

Tuspin berbentuk bunga itu hancur menjadi kepingan yang tak berarti. “Aku akan membuatmu hancur seperti benda ini.”

“Aku tak mau tahu, cepat kalian tangkap anak itu!” teriak Abhizar seraya menggebrak meja di depan pengawalnya.

Gerak-gerik Malati sudah diketahui oleh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Haya
next chaptersss
goodnovel comment avatar
Sarah jasmine Salamah
aldino pasti sangat terkejut dg identitas mala...dg sigap aldino pasti akan melindunginya
goodnovel comment avatar
etik supanti
kak update agak banyak dong penisirin ini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status