Share

Bab 155

Pagi itu Aldino tersenyum mesem macam anak remaja yang tengah jatuh hati. Semalam istrinya bersikap manis. Ia memeluknya saat tidur atas keinginan sendiri.

‘Putri Melati, apa kau benar-benar jatuh hati padaku? Hum, tentu saja kau pasti jatuh hati pada pria tampan dan gagah seperti diriku.’

Aldino bermonolog dalam batinnya.

Ternyata jatuh hati itu indah sekali. Apalagi jatuh hati pada istri sendiri. Tak ada hijab yang menghalangi. Pria itu bebas menyentuhnya untuk mengekspresikan perasaannya.

Pagi itu sesuai rencana semalam, Aldino akan mengajari Malati berenang.

“Sarapan atau berenang dulu?” tanya Aldino pada istrinya yang baru saja keluar melalui pintu balkon menuju kolam renang yang private itu.

Di sana Aldino sudah duduk di atas kursi sun lounger hanya mengenakan celana pendek. Ia sama sekali tak merasa malu bertelanjang dada di depan gadis muda yang sudah halal baginya.

Sementara itu Malati keluar dengan menggunakan pakaian renang dibalut bathrobe.

“Aku mau berenang.”

Malati menj
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Nur Haidah
ini yg dtunggu....tambah seruuu......
goodnovel comment avatar
Roka
harus jujur mala soalnya mas Al udah syg bangt. dia pasti visa melindungimu Dengan kekuasaannya
goodnovel comment avatar
Kamelia
nah ketauan juga akhirnya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status