Share

Kehilangan Kebahagiaannya

Hati Venus semakin sedih melihat perubahan sikap Reyshaka yang dingin dan jadi pendiam.

Sang putra seperti kehilangan kebahagiaannya karena diliputi dendam.

Venus dan Archio juga belum bicara banyak dengan Reyshaka karena sang putra selalu pergi pagi pulang malam, mereka jadi segan untuk mengajaknya mengobrol.

Kebetulan saat ini Reyshaka memang tengah disibukkan oleh tender di Lombok yang baru akan dimulai.

“Aku pergi, Bun.” Reyshaka mengecup punggung tangan Venus tidak lupa mengecup kening beliau lembut.

Setelah sarapan pagi tadi sengaja Venus mengantar Reyshaka hingga teras depan dan Archio mengikuti mereka.

“Iya sayang … hari ini Bunda sama ayah mau ke Bandung ya, mungkin beberapa hari di sana sebelum kembali ke Surabaya.”

“Iya Bun, hati- hati ya … salam sama aki, nini dan Amara.” Reyshaka berpesan setelah itu dia beralih kepada Archio yang sudah berada di belakangnya.

“Pergi dulu ya, Yah!” Reyshaka pamit.

“Ya, hati-hati …,“ balas sang ayah.

Venus mengembuskan napas panjang sepenin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Eido Seliano
y benar "menikah dg sah" bukan "menikah dg syah"
goodnovel comment avatar
Dina Muhatin
semakiinn penasarann dengan hubungan nami dan mas rey.....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status