Istri Rahasia

Istri Rahasia

By:  Erna Azura  Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
7 ratings
74Chapters
11.9Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Namira, gadis berparas cantik itu memiliki kepribadian sederhana seperti namanya yang hanya satu suku kata. Masa kecil Namira kelam, setelah kematian ibundanya dia harus mengurus sang ayah sendirian yang terkena strook. Namira dipaksa menjadi dewasa sebelum waktunya. Entah apa dosanya di kehidupan yang lalu atau mungkin ada dosa kedua orang tuanya yang membuat Namira selalu dirundung derita hingga saat dia berpikir akan lepas dari kesengsaraan karena telah memiliki pekerjaan tetap di sebuah perusahaan besar—suatu tragedi mengerikan malah menimpanya. Tiga orang pemimpin di perusahaan tempat dia bekerja melecehkannya secara bergantian di sebuah apartemen milik salah satu di antara mereka. Dia harus keluar dari pekerjaan karena ancaman si pelaku dan menanggung trauma besar yang menghancurkan mental hingga dia berniat untuk bunuh diri. Tapi tanpa disangka-sangka, di detik terakhir nyawanya akan melayang—seorang pria bernama Reyshaka Khalis Byantara yang merupakan pemilik perusahaan tempatnya dulu bekerja datang menolong. Bukan tanpa alasan, pria tampan yang masih lajang di usia tiga puluh tahun itu ingin memastikan agar Namira tidak membuat laporan ke Kepolisian yang akan menghancurkan nama baik perusahaan karena si pelaku adalah para petinggi di bawah pimpinannya. Reyshaka dengan baik hati menawarkan sebuah kompensasi yaitu menikahi Namira untuk memberikan status dan memulihkan kondisi psikisnya sampai sembuh tapi setelah Namira sehat jiwa dan raganya, pria itu akan menceraikan Namira. Apakah Namira bersedia menerima tawaran dari Reyshaka di saat dia tahu kalau di masa lalu ada kejadian kelam serupa yang menimpa ibunda Resyshaka yang ternyata pelakunya adalah ayah Altezza Rizki Putra-ayahanda tercinta dari Namira.

View More
Istri Rahasia Novels Online Free PDF Download

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments
default avatar
Sitra
Terlalu banyak koin
2024-03-20 01:26:14
0
user avatar
Mariyam Ade
bagus ceritanya ga bertele tele sayang karakter cowok yang kaya gini cuma ada di novel cuma bikin aku terhalu halu sama sosok resyaka di tunggu ke lanjutanya ya kaka
2024-03-02 07:20:33
0
user avatar
Adilah Ismail
xsabar menunggu bab bru setiap hr
2024-02-22 09:13:24
0
user avatar
Kartika Retna Dewi
cerita nya saya suka, setiap hari saya nungguin kelanjutan ceritanya
2024-02-21 21:35:50
0
user avatar
Zaid Zaza
Kerreen Bangeett! Rugi kalau nggak baca! izin promo ya Thor! Mampir yok di novel, "ROH KAISAR LEGENDARIS"
2024-02-07 23:30:43
1
user avatar
Rahmawati Wati
selalu nunggu bab baru setiap hari.. lama sekali rasanya..
2024-02-03 10:48:33
1
user avatar
Enisensi Klara
Bagus ceritanya
2024-01-26 15:48:37
2
74 Chapters
Putri Kecil Ayah
“Ayah … Namira pergi dulu ya, makan siangudah Namira siapin di meja makan sama obat yang harus ayah minum … nanti Miratelepon ayah untuk ingetin minum obat,” kata Namira sembari melangkah mendekatpada ayah.Altezza Rizky Putra, pria Don Juan yangdulu digilai banyak wanita itu sudah belasan tahun terserang stroke dan hanyabisa duduk di kursi roda dilayani semua kebutuhannya oleh sang putri.Altezza mengangguk-anggukan kepalanya,beliau kesulitan untuk bicara karena bibirnya bengkok seperti tangan kirinya.“Ayah mau pipis atau pup dulu enggak?Soalnya Mira mungkin pulang sore.” Altezza menggelengkan kepalanya.Namira lantas berlutut di depan sang ayahyang duduk di kursi roda.“Ayah … doain Mira ya, semoga Mira bisamelewati hari pertama ini dengan baik … gaji Mira cukup besar di perusahaan ini… bisa membayar biaya berobat Ayah dan memenuhi kebutuhan hidup kita ….” Banyak harapan tersirat di pendar mataNamira yang indah.“Ma-af ….” Altezza melirih, tangankanannya yang masih be
Read more
Pria Mesum
Saat salah satu pintu lift terbuka, Namirakebagian masuk ke sana dan turun di lantai yang dituju.Katanya dia harus menghadap bu Angela dibagian HRD.Jadi Namira mengetuk pintu yang setengahbagiannya adalah kaca buram dengan tulisan HRD.“Selamat pagi!” Sapa suara dari belakangmembuat Namira menoleh dan menatap wanita cantik itu dengan kening mengkerut.“Karyawan baru ya?” tanya wanita ituramah.“Iya Bu, saya Namira.” Namira mengulurkantangan.“Saya Angela,” balas wanita itu menjabattangan Namira.Ternyata si pemilik ruangan juga baru sajadatang.“Ayo masuk, sambil nunggu yang lain.”Angela masuk lebih dulu dan duduk di meja kerjanya.Angela banyak bertanya dan jugamenjelaskan sistem dan mekanisme bekerja di perusahaan ini.Tidak lama dua karyawan baru pun datangdan mendapat arahan dari Bu Angela.Dua karyawan baru itu juga ternyata satutim dengan Namira di bagian desain interior.“Kalian kenalan dulu,” kata Angela,mengarahkan telunjuk pada Namira dan karyawan baru lainnya
Read more
Cerita Masa Lalu
Namira terusmenundukan kepala karena tatapan Rivan begitu tajam terhunus padanya saatsedang bicara memimpin briefing.Namira menjadi yang pertama keluar dari lingkaransaat Rivan mengakhiri briefing.“Namira! Buatkan saya kopi,” kata Rivan memerintahmembuat Namira tidak jadi menghempaskan bokongnya di kursi.“Baik, Pak.”Namira tahu kalau dia sedang mendapat pelampiasankekesalan Rivan karena tidak berhasil melecehkannya kemarin malam.“Silahkan kopinya, Pak …,” kata Namira serayamenyimpan cangkir kopi di meja Rivan.“Fotocopy berkas ini masing-masing lima lembar.”Rivan memberikan perintah selanjutnya.“Baik, Pak …,” kata Namira tanpa membantah yangpenting dia selamat dari tindak pelecehan yang dilakukan Rivan.Namira rela meski harus melakukan tugas OB.Keempat orang lainnya dalam tim Desain Interiordiam-diam menatap Rivan dengan ekspresi heran karena tidak biasanya Rivanmemerintah hal remeh kepada anggota di Divisi sebab setiap Divisi memiliki OByang bisa dimintai tolong un
Read more
Karma
“Ayah, Mira sudahpikirkan baik-baik tentang permintaan Ayah ….” Namira menghentikan kalimatnyauntuk membuang napas berat.“Mira belum tentu dapet kerjaan baru dengan waktusingkat, pekerjaan ini adalah mukjizat dari Tuhan, Yah … jadi akan Mirapertahankan, tapi Ayah jangan khawatir … hanya bagian HRD yang tahu kalau Miraanaknya Altezza Rizky Putra dan mereka juga enggak mengenal Ayah … dan Yah,sepertinya pak Rey juga enggak tahu tentang cerita kelam ibunya karena Miradiwawancara langsung sama pak Rey, dia baca CV Mira dan enggak mempertanyakantentang kehidupan Mira ….”Mira menggenggam tangan Ayah yang berhentimenyuapkan sendok ke mulut karena mendengar penjelasannya.“Percaya sama Mira, Yah … Mira akan baik-baik ajabekerja di sana atau minimal Mira bekerja sampai mendapat pengalaman yang cukupuntuk bekerja di perusahaan yang lain.”Namira mengeratkan genggaman tangannya.“Kita butuh uang untuk hidup, Yah … untuk berobatAyah juga.” Namira memohon pengertian Ayah lagi.Tapi s
Read more
Dosa Ayah
Reyshaka besertaketiga sahabat brengseknya dan Namira berkumpul di ruang televisi.Ketiga pria yang telah melecehkan Namira itumenundukan pandangan, mereka malu karena baru menyadari telah berbuat bejatkepada karyawan di perusahaan sang sahabat yang telah menjadikan mereka orangpenting di perusahaan tersebut.“Ini pertanggungjawabannya gimana? Lo-lo pada udahngerusak dia!” Untuk pertama kalinya Reyshaka membentak ketiga sahabatnyakarena murka.“Gue enggak sadar … gue mabok.” Rivan membela diri.Reyshaka jengah sekali, dia menoleh pada Namirayang malah menundukan kepala seperti ketakutan dengan tubuh yang belum berhentibergetar.“Pokoknya gue mau kalian tanggung jawab! Kalaunama baik perusahaan gue jadi tercemar gara-gara Namira ngelaporin kalian!Kalian semua harus ganti rugi!” Reyshaka mengancam.Dia bangkit dari kursi kemudian menarik langkahhendak pergi keluar dari unit apartemen Surya membiarkan mereka menyelesaikanmasalah ini.Namun setelah melewati pintu, benak Reysha
Read more
Mood Booster
Benak Reyshaka sibukberpikir selama perjalanan pulang ke rumah, bila ayahnya tahu masalah ini pastidia akan mendapat teguran keras selain harus melihat kekecewaan ayah dan sudahpasti ketiga sahabatnya akan dipecat.Tanpa terasa dia sampai di rumah, mobil Amaratelah terparkir di halaman depan.Amara adalah adik pertamanya yang tinggal diBandung dan membantu mengelola perkebunan teh dan beberapa pom bensin milikkakek dari pihak bunda.Dia bergegas keluar dari mobil, menderapkanlangkah masuk ke dalam rumah.“Amara!” Reyshaka berseru hingga suaranya menggemadi seantero rumah.“Mas Khaliiiiisss.” Amara berlari dari halamanbelakang memburu sang kakak.Khalis adalah nama panggilan kesayangan seluruhkeluarganya.Mereka bilang kalau nama Khalis diberikan olehwanita yang paling disayang di keluarga mereka.Reyshaka sendiri tidak tahu siapa wanita itu danbagaimana rupanya karena beliau meninggal sebelum dirinya lahir.Reyshaka memeluk Amara lantas membawanya ke kiridan ke kanan.“Ma
Read more
Beban Pikiran
Pesta pernikahanMistia-anak dari Om Egi dan tante Diana berhasil mengumpulkan anggota keluargaByantara yang terpencar di seluruh penjuru Negri maupun yang berdomisili diluar Negri kecuali Eyang Prita yang sudah sepuh dan gampang lelah kalaubepergian jauh.Reyshaka bertemu banyak sepupu, mereka berkumpuldi area meja keluarga.Dia memandang wajah semua sepupunya yangkebanyakan adalah perempuan lalu seolah diingatkan kembali oleh Namira dannasib tragis yang dialaminya.“Mas! Ngelamun aja … bukannya cari jodoh … sepupudari suaminya Mistia cantik-cantik lho!” tegur Dandi-sepupu jauh Reyshakasebelum akhirnya pria itu menghempaskan bokong di kursi kosong di sampingnya.Hembusan napas panjang Reyshaka keluarkan denganraut wajah yang seperti sedang menanggung beban berat.Dandi hanya memandangi wajah sang sepupu yangmenurutnya sudah tua tapi belum juga menikah padahal memiliki paras tampan dansudah mapan dari segi finansial.Reyshaka menoleh pada Dandi, melihat tatapan Dandiyang y
Read more
Mencari Namira
Satu hari penuh selama dikantor, ketiga sahabatnya seolah menghindar dari Reyshaka padahal semestinyamereka meminta maaf dan memberitahu langkah apa yang akan mereka lakukan untukmenyelesaikan masalah ini karena mereka belum tahu kalau Namira tidak akanmelaporkan kejadian mengerikan itu ke pihak Kepolisian.Dan hingga waktunya jam pulang kerja, Reyshakatidak juga melihat batang hidung ketiga sahabatnya.Sesampainya di rumah, Reyshaka bertemu bunda dankedua adiknya, dia ingat kembali kepada Namira.Apakah Namira tadi masuk kerja?Reyshaka lupa melirik ke ruangan divisi desaininterior saat bolak-balik ke lift seharian ini.Keesokan harinya Doni mendatangi ruangan kerjaReyshaka, dia menunduk seolah segan menatap wajah sahabat tapi bosnya itu.“Gue mau diskusi tentang klien kita yang mau buatcluster perumahan baru,” kata Doni dengan suara pelan.“Oke.” Reyshaka menegakan punggungnya dengan keduatangan dia simpan di atas meja, menunggu Doni menjelaskan sebuah konsep.“Sebelumnya g
Read more
Bertanggung Jawab
Reyshaka seperti orang gila mengemudikan kendaraannya menuju rumah sakit, dia sempat membebat pergelangan tangan Namira menggunakan jaket yang selalu ada di bagasi mobiln tapi darah masih terus mengalir merembes dari kain pembebat lengan Namira. Dia mengulurkan tangan ke samping untuk mengusap kepala Namira, mencari tahu apakah Namira masih sadarkan diri. “Mir,” panggil Reyshaka sembari menoleh sekilas. Reyshaka sempat melihat dada Namira bergerak seperti bernapas tapi lemah. “Mir, bertahan ya … sebentar lagi kita sampai,” kata Reyshaka dan tentu saja tidak ada jawaban. Jantung Reyshaka berdetak kencang sekali, dia tidak akan memaafkan dirinya kalau sampai nyawa Namira lewat malam ini. Ini semua gara-gara dia yang tidak becus sebagai pemimpin perusahaan. Reyshaka terus saja menyalahkan dirinya sendiri. Beberapa saat kemudian mereka sampai di depan IGD rumah sakit. Reyshaka turun dari mobil dan berteriak meminta pertolongan sekuriti. Sekuriti datang membawa brankar ketika meli
Read more
Sebuah Tawaran
“Jadi hari Senin setelah kamu dilecehkan itu, si Rivan masih berani ngancem kamu buat resign?” Nada suara Reyshaka meninggi, dia murka.Benar-benar tidak ada niat baik apalagi bertanggung jawab dari ketiga sahabat sekaligus bawahannya itu.Reyshaka mengusap wajahnya kasar, tangannya sampai bergetar karena menahan amarah yang akhirnya dia kepal di atas paha.Rasanya ingin sekali dia membunuh Rivan sekarang juga.Seorang pimpinan perusahaan harus bisa menjaga citra perusahaan sedangkan Rivan beserta Doni juga Surya telah menghancurkan nama baik perusahaan.Beruntung Namira tidak memiliki kekuatan secara finansial, bagaimana bila terjadi pada karyawan lain yang memiliki kemampuan untuk menuntut mereka? Sudah bisa dipastikan perusahaan ayah Archio akan hancur.Ayah Archio sampai jatuh bangun untuk membangun perusahaan di Jakarta karena di sini mereka memiliki banyak saingan.“Pak Rey jangan bilang sama pak Rivan ya, saya enggak mau dia datangin saya … saya enggak mau digilir sama sekuri
Read more
DMCA.com Protection Status