Share

22. Lepaskan Istri Saya!

Archer bergegas menyusul Feli yang sudah berjalan cukup jauh di depannya.

“Shit!” umpat pria itu saat pintu lift yang ditumpangi Feli tertutup. Ia tidak sempat menghalangi pintu agar terbuka lagi.

Archer menonjok dinding dengan tangan yang dikepalkan, kemudian mengusap wajahnya kasar. Emosinya selalu campur aduk jika berhadapan dengan istrinya. Ingin marah, kesal, dan emosi lain yang sulit sekali Archer jabarkan dengan kata-kata. Bahkan, Archer sendiri terkadang bingung dengan apa yang tengah ia rasakan.

Pintu lift terbuka. Archer bergegas masuk dan menekan tombol menuju lobi.

Sesampainya di lobi ia melihat Feli tengah berjalan sedikit sempoyongan sembari memijat pelipisnya.

Feli nyaris terjatuh.

Refleks Archer berlari hendak mendekat. Akan tetapi langkahnya seketika terhenti begitu melihat Rafi—yang entah dari mana datangnya, tiba-tiba menahan tubuh Feli yang akan jatuh dengan merangkulnya.

Jari jemari Archer perlahan mengepal.

“Feli, apa yang terjadi? Kamu sakit? Wajah kamu pucat.”
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (21)
goodnovel comment avatar
Noorhasanah
kenapa mesti cemburu ..kalau memang cinta
goodnovel comment avatar
It's me Praya
Nah kan ? dahbtinggalin aja bervina, jangan2 Feli sedang hamil lagi,
goodnovel comment avatar
Nazwa Khairunniss
si suami pasti linglung antara keluarga atau selingkuhanya yg katanya cinta matinya.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status