Share

TERIMA KASIH, YA ROB

'Aku memang sudah lapar. Tapi melihat pemandangan di hadapanku tadi, rasanya perutku malah jadi mual, hyaks.'

Alih-alih merasa lapar justru rasa tak enak itulah yang membuat Aida memilih menutup pintu dan bersandar di belakang pintu sambil mengamati isi kamarnya, hilang sudah semua keinginanya untuk mengisi perut.

'Ya Rob, terima kasih Engkau melindungi mataku dari semua yang tidak ingin aku lihat itu.' Aida bergidik jijik, tapi di saat yang bersamaan juga ketika dia melihat isi ruangan itu.

"Setidaknya kamar ini bisa mengembalikan sedikit moodku."

Ada senyum di bibirnya karena memang kamar itu di luar ekspektasinya.

"Ini pasti bukan kamar pembantu." Aida sangat yakin.

Spreinya lembut dan bersih. Saat tangan Aida bergerak menyentuhnya. Ruangan itu juga dingin dan humiddengan sensor di mana saat panas tubuh manusia diterima oleh sensor maka pengatur udara di dalam kamar itu aktif otomatis dan menyesuaikan sendiri tingkat kelembapan termasuk suhu di kamar tersebut. Ion aktif UV pelindu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Erlin Fiherlin
suka sm cerita y
goodnovel comment avatar
Kiki Sulandari
Walaupun hati Aida terasa sakit,tapi dia selalu bersyukur & berdoa....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status