Share

Menyiapkan Gugatan Cerai

Wajah itu kembali memperlihatkan betapa terkejutnya dia. Tapi aku hanya tersenyum sembari melambaikan tangan padanya. Setelah itu aku pergi meninggalkan rumah ibu mertua ku.

(Apa yang kau ucapkan itu benar, mbak Asma? Apa perlu istriku menemanimu atau ada orang yang bisa datang menemanimu malam ini.)

Aku tertawa karena mas Bagus terdengar begitu cemas, dia pasti memikirkan keselamatanku. Mas Alam tak akan berbuat apa-apa karena di sudah terlalu percaya diri, telah mengalahkan istri yang selalu dia anggap bodoh.

(Semua aman dan terkendali, Mas. Aku sudah bergerak lebih dulu, bahkan selangkah lebih cepat dari mas Alam.)

Aku tersenyum tinggal menunggu meledakkan bom yang akan menghancurkan mas Alam dan keluarganya.

(Kau sudah yakin akan melakukan semua itu? Soal perceraian apa perlu aku carikan pengacara. Mbak Asma?)

Pengacara? Ya aku perlu untuk menyelesaikan semuanya. Terutama hak asuh anak harus jatuh padaku. Mas Alam tak berhak karena dia tak pernah menginginkan anak kami begitu juga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
انيشة افاندي آآن ؤجاز
bagus ceritanya semangat toor
goodnovel comment avatar
Arifrahman Muhamma
keluarga toxic adik iparnya dan ibunya alam sama 2aja
goodnovel comment avatar
Refiyu Nim
ditunggu lanjutannya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status