Share

Tak ada pembelaan

Mimi sangat kaget karena melihat Ardan datang bersama dengan Melly. Keduanya nampak bergandengan tanpa malu mendatangi rumah kediaman orang tua Mimi.

"Mas Ardan?"

Layla yang tadinya sedang bermain di bawah pohon sama sekali tidak merasa antusias ingin memeluk sang ayah. Dia tetap cuek dan fokus dengan mainannya tanpa ingin memanggil sang ayah.

Ardan menengok ke arah Layla dan mendekat ke arahnya. "Laila, nggak kangen sama papa?"

Laila menggeleng yakin dan tidak melihat wajah sang ayah. Dia benar-benar tidak peduli lagi dengan Ardan yang tidak pernah muncul di depannya itu.

"Papa bawa mainan buat kamu. Hadiah dari tante Melly. Nih!"

"Laila nggak minta mainan dan Laila nggak butuh apa-apa!"

Laila turun dari tempatnya lalu berdiri dan memeluk sang ibu yang berdiri mematung di depan pintu. Melihat sikap Layla yang tidak sopan kepadanya membuat Ardan kesal dan mendekat ke arah Mimi. Sebenarnya dia datang untuk keperluan lain tetapi dia juga sangat merindukan anaknya. Namun melihat respon
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status