Share

mulai usaha

"Aku akan kirim video ini sama mas Alan, biar kamu beneran dicerein. Dan mas Alan nikahin akuuuu"

Mendengar penuturan Indri aku biasa saja dan tetap melanjutkan ngobrol dengan Andi. Sementara Indri yang merasa diabaikan olehku pergi begitu saja dengan menghentak hentakan kakinya.

"Ibu masih mau disini? Sini kita ngopi bareng bu" ajakku.

"Eleehhh ngapain juga aku disini, mending aku kejar tuh calon mantuku. Kamu siap siap, bakalan dicerein sama Alan" ucapnya lalu pergi menyusul Indri yang katanya calon menantunya itu.

"Di, maaf ya. Kelakuan yang tak mengenakkan dari mertua aku sama mantannya suamiku itu" ucapku.

"Mantan Alan? Kenapa mertuamu ngomongnya calon menantu. Apa dia punya anak laki laki yang belum nikah?" Tanyanya.

"Ngga, dia terobsesi mau jadi istrinya mas Alan. Kalo ibu, dulu dia gak seperti itu. Tapi semenjak aku di phk di kantor terus tinggal di rumahnya, aku dianggap seolah olah beban baginya" tanpa sadar aku menceritakan keburukan mertuaku.

"Astagfirullah, maaf ya. Aku
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status