Share

33. Mencari Safia

***

"Jeviiin!"

Jevin tidak menggubris teriakan histeris dari Embun. Pria itu tergesa masuk mobil. Sekarang yang di benakya adalah ke mana ia harus mencari istrinya itu. Dan rumah sang mertua adalah tempat pertama yang akan ia singgahi.

Kembali Jevin menancap gas. Mobilnya melaju dengan mulus. Namun, ia harus terjebak macet di jalan protokol. Pria itu menggebrak keras klaksonnya.

Sungguh Jevin merasa frustasi. Kenapa harus serumit ini kisah hidupnya? Di saat dirinya sudah mulai menerima Safia dalam hati, kenapa wanita itu justru malah lari meninggalkan dia. Jevin akui dirinya bersalah, tetapi kenapa Safia tidak mau mendengarkan penjelasannya terlebih dahulu.

Lampu merah berganti hijau. Namun, laju mobilnya masih tersendat-sendat akibat padatnya mobil yang melintas. Jevin menghela napas panjang. Dia akan bersujud pada istrinya meminta maaf. Dan akan berjanji tidak akan menyebut nama Embun lagi di depan Safia.

Jevin telah sadar bahwa cinta Safia begitu tulus padanya. Dan madu manis yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status