Share

Gundah Gulana

"Pergi kau dari sini!" bentak Bu Ratna lantang 

Saras merasa malu dengan sikap Bu Ratna, namun dia tak berani membantah walau hatinya ingin berteriak membela diri bahwa dirinya kini adalah istri Reyhan. Tanpa terasa air matanya jatuh tak tertahankan lagi, Saras merasa sangat hina saat itu.

"Ibu, saya hanya ingin bicara sebentar dengan Mas Reyhan."

"Reyhan tidak ada di kantor, jadi pergilah dari sini!"

Saras menggigit bibirnya menahan kesedihan yang bercampur amarah, tetesan air matanya tak terhitung jumlahnya yang membasahi pipinya.

"Hih, ngapain kamu menangis? Mau belas kasihan dariku? Huh, jangan harap ya!"

"Tidak Ma, aku hanya tidak menyangka kalau Mama akan kasar padaku, padahal aku tidak tidak bermaksud jahat."

"Hei, kau lupa ngaca, hah! Gembel kayak kamu mau mendekati anakku, cuih!"

Hinaan dari Bu Ratna sem

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status