Share

17. Mengungkapkan rasa

"Aku akan meresmikan pertungan kita, dan bagiku kau adalah pasangan hidupku, sudah lama aku memintamu pada sang pemilik cinta, sampai pada akhirnya kau berada di hadapanku. Jadi, kali ini aku tak akan melepaskanmu dan tak akan membiarkanmu jauh dari depan mataku. Kau... Akan selalu ada di sampingmu, menjadi tunanganku, menjadi calon istriku, dan menjadi calon ibu dari anak-anakku."

***

'Kenapa dia senyum-senyum sendiri? Apa dia sedang berbalas pesan dengan Naufal? ini tak bisa dibiarkan.' Batin Angga memanas.

Tanpa mendengar cerita dari Sebastian, Angga langsung menutup Telpon Sebastian, lelaki itu menekan tombol interkom dan memanggil Aisyah.

"Aisyah, silahkan masuk, dan... Bawa coklat dingin ke ruangan saya." Titah Angga dingin.

Mendengar namanya di panggil, Aisyah pun meletakkan ponsel di atas meja, dengan sigap Aisyah ke pantry di lantai tujuh, membuat coklat dingin kesukaan Angga.

Angga menarik nafas panjang-panjang untuk menenangkan hatinya, tetap saja ada yang terbakar disana
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status