Share

Bab 1134

Author: Musim Gugur
Tatapan Kelly menjadi dingin. Dia menggeleng dengan datar. “Nggak ngerti!”

Masalah Yerin sebelumnya adalah ulah Sandora. Kenzo juga tidak mengetahuinya. Jadi, Kelly tidak pernah menyalahkan Kenzo sama sekali. Hubungan mereka sangatlah bagus. Jadi, Kelly tidak menyalahkannya ketika mereka menjual rumah lama untuk membeli rumah baru Kenzo. Dia bahkan tidak menyalahkan Kenzo atas masalah Sandora mengkhianatinya demi mendapatkan uang renovasi rumahnya.

Namun sekarang, tetiba Kelly merasa sangat kecewa.

Kenzo segera berkata, “Kelly, kamu salah paham. Aku tidak suruh kamu melakukan apa-apa dengan Pak Jason! Serius, kamu itu adik kandungku. Aku hanya merasa sikapmu terhadap Pak Jason terlalu dingin. Jadi, aku merasa tidak tenang. Bagaimanapun, Pak Jason telah banyak membantuku, kita seharusnya berterima kasih sama dia.”

Kelly mengangguk. “Aku tahu apa yang seharusnya aku lakukan.”

“Aku paham, aku bisa mendapatkan pekerjaan ini juga berkat kamu,” ucap Kenzo dengan menunduk.

“Bukan, kamu jangan
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Dyandra Mulya
Merasa Bersalah? Kalo merasa bersalah Ngapain trs menerus mengorbankan Kelly? Munafik sekali jika itu smpt terbersit dlm pemikiran Sandora !!! Kok sama saja gak jauh beda dgn Reviana !!!
goodnovel comment avatar
Zidan Kasan
seorang ibu yg hanya memanfaatkan putrinya aja, memang senang memiliki seorang putri tapi bukan karena mendapatkannya melainkan manfaatnya, parah sekali ibu Sandora ini
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2598

    Setelah bermain beberapa putaran, kali ini Theresia memegang kartu yang sangat bagus. Sepertinya kartu orang lain juga tergolong bagus. Setelah beberapa kali, Tiffany, Frida, dan yang lain juga belum keluar.Morgan tidak berbicara. Kali ini, Theresia merasa sangat yakin. Dia pun memasang taruhan dengan tenang. Pada saat ini, ponsel Theresia tiba-tiba berdering. Dia melirik sekilas dan dia tiba-tiba merasa gugup.Theresia meletakkan kartunya. “Aku pergi angkat telepon.”Saat Morgan melihat nama yang terlintas di atas layar ponsel tersebut, raut wajahnya langsung berubah muram. Dia tidak lanjut melakukan taruhan, langsung membuang kartu bagusnya.Theresia mendapat panggilan masuk dari Roger. Dia bertanya dengan suara lembut, “Apa kamu masih bersama dengan klien? Kapan selesainya? Biar aku jemput kamu.”“Nggak usah, aku bisa pulang sendiri.” Theresia berdiri di balkon. Saat kedengaran suara ricuh di dalam ruangan, hatinya benar-benar terasa berantakan.“Hari ini Nenek jatuh pingsan.” Suar

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2597

    Theresia pernah bermain sekali, setidaknya dia telah memiliki sedikit pengalaman. Saat ada kartu poker nomor tujuh, delapan, sepuluh, apalagi dengan motif yang berbeda, dia langsung membuangnya. Namun, dia berturut-turut beberapa kali mendapat kartu seperti itu, dan yang paling besar pun tidak pernah lewat dari sepuluh.Pada putaran berikutnya, kartunya memang sedikit lebih bagus. Nilai kartu terbesarnya adalah King motif sekop, tapi juga tidak tergolong terlalu bagus.“Boleh disimpan,” ucap Morgan yang berada di samping Theresia dengan suara datar.Tiba-tiba Theresia memiliki pemikiran pembangkang. Dia berlagak tidak kedengaran apa-apa, lalu membuang kartu itu.Pada putaran kali ini, yang berhasil bertahan ada Ranty dan Johan. Pada akhirnya, Ranty berhasil mengalahkan Johan dengan kartu J motif sekopnya.Ranty mengangkat alisnya dengan bangga. Di hadapan semua orang, dia menoleh untuk memberi kecupan manis kepada Matias. Semua orang yang berada di samping pun bersorak.Tentu saja, sua

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2596

    Setelah sebuah intro yang lembut, musik klasik mulai terdengar, semua orang menjadi hening.Lampu meredup, pandangan Bondan juga mendalam. Dia membuka mulutnya dengan perlahan. Suaranya terdengar rendah dan penuh perasaan, seolah-olah benar-benar sedang mencurahkan isi hati kepada seorang gadis.“Kan kucerita pada semua ….”“Kisah cinta antara kau dan aku ….”“Agar semua tahu ….”“Dan tak akan dekati dirimu ….”“Andainya mampu kan kuukir ….”“Namamu dan namaku di bulan ….”“Agar satu dunia melihat ….”“Restui cinta kita ….”…Tatapan Theresia menjadi linglung. Dia tidak sadar memalingkan kepalanya menatap ke sisi lain. Kebetulan Morgan juga menoleh. Kedua pasang mata saling bertatapan. Seketika mereka pun segera mengalihkannya.Seiring berjalannya waktu, rasa kompak di diri mereka membuat keduanya merasa pilu dan sedih. Di dalam kamar, cahaya lampu berkelap-kelip, membuat hati orang yang melihatnya terasa kalut. “Aku selalu tersenyum ….”“Bayangkan kita hidup berdua ….”“Berjalan ber

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2595

    Ranty menggandeng tangan Theresia, lalu berkata pada Bondan, “Tuan Bondan, ada Tiffany di sini. Bukannya seharusnya kamu menyembunyikan kebiasaanmu yang suka menggoda cewek cantik?”Bondan yang berwajah tampan berkata dengan serius, “Apa yang kamu katakan? Kami hanya lagi bahas masalah pekerjaan dengan serius saja. Kenapa malah jadi lain di mulutmu?”Tiffany juga menunjukkan ekspresi serius. “Siapa suruh semua orang begitu memahamimu!”Bondan tersenyum tipis. “Itu berarti kamu belum benar-benar memahamiku. Jangan buru-buru, aku pasti akan beri kamu kesempatan itu.”Daun telinga Tiffany memanas. Dia malas meladeni Bindan.Semua orang pun tertawa. Reza melihat sosok Morgan yang sedang duduk di sofa. “Kamu tidak pergi menyapanya?”Morgan berkata dengan suara datar, “Nggak usah!”Ujung bibir Reza melengkung ke atas. “Semuanya lagi menyapanya. Kalau cuma kamu saja yang tidak sapa dia, malah akan terasa tidak wajar.”Morgan kelihatan acuh tak acuh. “Hubunganku dengan dia memang tidak pernah

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2594

    “Kalau tidak bisa nonton bersamamu, pergi atau tidak juga sia-sia saja.” Roger mengangkat-angkat pundaknya. “Tidak apa-apa. Kebetulan semalam adik sepupuku ngomel di grup, katanya dia tidak berhasil beli tiket konser itu. Waktu itu, aku punya rencanaku sendiri, jadi tidak kasih ke dia. Aku akan telepon dia sekarang, untuk suruh dia pergi nonton.”“Bagus juga. Kalau begitu, aku pergi dulu,” ucap Theresia.“Di mana kamu ketemuan dengan klienmu? Biar aku antar kamu ke sana!” ucap Roger dengan buru-buru.“Nggak usah. Waktunya agak mendesak. Lebih baik kamu segera antar tiket konser ke adik sepupumu. Aku bisa naik taksi saja.”“Kalau begitu, beri tahu aku setelah sampai nanti. Kalau ada apa-apa, kamu bisa telepon aku.”“Oke!” balas Theresia, lalu menghentikan taksi.Setelah Theresia pergi, Roger baru menelepon adik sepupunya, Agnes Manthana. Dia bertanya kepada Agnes apakah dia mau pergi menonton konser, Roger memiliki tiket.Saat mendengar kabar itu, Agnes sungguh merasa sangat gembira. Di

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2593

    Sebagai seorang kekasih, Roger sungguh perhatian.“Suara petir semalam bikin kaget saja. Tadinya aku ingin telepon kamu. Tapi, aku takut kamu bukan dibangunkan oleh suara petir, melainkan dibangunkan oleh suara dering teleponku!” Roger mengambilkan sayuran untuknya. “Saat mendengar kamu bilang tidurmu sangat nyenyak di pagi hari, aku pun merasa tenang.”Theresia tersenyum lembut. “Kamu nggak usah selalu memikirkanku. Aku bisa jaga diriku sendiri. Malam itu hanya sebuah kecelakaan saja.”Sebuah kecelakaan yang hanya akan terjadi sekali dalam beberapa tahun.Roger tersenyum tipis. “Merindukan seseorang itu refleks, bukan sesuatu yang bisa dikendalikan oleh kesadaran.”Theresia mengangkat alisnya, lalu menurunkan kelopak matanya untuk melanjutkan makannya.Roger mengambilkan sayuran dan juga mencedok sup kepada Theresia. Tatapannya kelihatan lembut. “Lusa hari nanti hari Sabtu. Aku mau pergi mengunjungi Nenek. Apa kamu mau ikut?”“Boleh, aku nggak ngapa-ngapain di hari Sabtu. Kalau ada ur

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status