Share

Bab 815

Penulis: Musim Gugur
“Bu Sella, janji, ya! Perhiasan kalian akan didesain oleh Stella!”

“Iya, sampai jumpa!”

Mendengar suara ricuh di luar sana, Sonia pun membalikkan kepalanya, lalu dari jendela transparan tampak Reviana sedang mengantar tamu. Dia berpamitan dengan yang lainnya dengan ramah.

Tiba-tiba Sonia teringat bahwa hari ini adalah tanggal sepuluh, hari pembukaan studio Stella!

Beberapa hari lalu, Cindy mengirim pesan kepada Sonia, mengatakan Reviana memuji-muji Stella di hadapan keluarganya dan juga mengatakan putri unggulnya akan memiliki studio sendiri. Sepertinya dia telah melupakan masalah penjiplakan yang pernah dilakukan Stella sebelumnya.

Hari ini studio resmi dibuka. Keluarga Dikara mengundang banyak tamu, lalu menjamu mereka semua di Nine Street Mansion. Saat ini acara makan-makan telah berakhir, Reviana dan Hendri pergi mengantar tamu.

Ada yang sudah pulang, tapi masih ada beberapa yang sedang berdiri di tempat mengobrol dengan Reviana.

Seorang wanita berpakaian terusan putih memuji, “S
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ros Dianie
Hrs nya sonia dan reza memberufahu Jason , akan kesulutan Kelly yg sedang hamil dinegara lain. Jgn bs nya jason enak2 an dan main wanita. Jason hrs punya tanggung jawab. Walau kelly bs mandiri sendiri.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 816

    Sopir Jason telah tiba. Dia pun duluan pulang.Kiara melihat mobil si lelaki telah melaju pergi, dia pun merasa sedikit kecewa.Tere berjalan menghampirinya, lalu berkata dengan tersenyum, “Kiara, kenapa kamu nggak pergi bareng Kak Jason?”“Aku nggak berhasil menarik perhatiannya!” Kiara menghela napas. Dia berkata dengan kecewa, “Bukankah kamu bilang Jason gampang untuk digaet? Jangan-jangan pesonaku kurang?”Tere tersenyum. “Kalau pesonamu kurang, kami semua nggak pantas untuk disebut sebagai cewek!” Tiba-tiba Tere terdiam sejenak. “Belakangan ini Kak Jason memang agak tobat. Aku nggak dengar dia pacaran dengan pacar baru. Tapi kamu sangat unggul, pasti akan ada kesempatan.”Kiara mengangkat alisnya, lalu bertanya, “Kamu pulangnya gimana?”“Aku naik mobil Yusa, kamu?”Kiara menggoyangkan kunci mobil Mercedes-Benz di tangannya. “Aku bawa mobil sendiri. Kalau kamu diantar sama pacarmu, aku nggak ganggu kamu lagi. Ngomong-ngomong, terima kasih sudah membawaku untuk berkenalan dengan Jas

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 817

    Siang harinya, Sonia juga mengajak Pak Nathan untuk makan bersama. Mereka semua makan siang di Restoran Steamboat Kuat. Sonia ingin menggunakan kesempatan ini untuk bertemu dengan Yandi yang tidak sempat ditemuinya sejak hari raya.Saat ini Tasya juga sedang berada di restoran. Dia yang mengenakan setelan olahraga berwarna abu-abu sedang sibuk mondar-mandir. Tampak air keringat menempel di atas wajah indahnya. Dia terlihat sangat bersemangat.Ketika Sonia berjalan ke dapur, kebetulan Yandi sedang merokok berdiri di pintu belakang. Entah dari mana asal anjing kecil ini. Ia pun terus menggonggong sambil mengitari Yandi.Yandi kedengaran suara langkah kaki. Dia menoleh dan tampak Sonia berjalan mendekatinya. Yandi pun tersenyum. “Sudah mulai kerja?”“Emm.” Sonia takut dengan anjing. Jadi, dia tidak berani berjalan mendekat. Dia berdiri di belakang Yandi, lalu bertanya, “Anjing dari mana?”Yandi menjawab, “Sepertinya dari lokasi syuting. Setelah selesai syuting, ia pun dibawa ke sini. Tasy

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 818

    Sonia kembali ke depan kasir. Tampak Tasya sedang memesan makanan untuk tamu di depan sana. Mereka adalah langganan tetap restoran ini.Selesai makan, Sonia membiarkan Thalia dan Sutradara Nathan untuk pulang duluan. Dia ingin tinggal di restoran untuk membantu Yandi.Saat tamu di restoran tidak terlalu banyak, Sonia mencari kesempatan untuk bertanya pada Tasya, “Sampai kapan kamu berencana bekerja di sini?”Wajah Tasya sangatlah indah Dia berkata dengan tersenyum, “Aku ingin kerja terus!”“Apa keluargamu tahu kamu bekerja jadi pelayan di sini?”Tasya menggeleng. “Nggak tahu!”“Gimana kalau sampai mereka tahu?”Tasya membalas dengan tidak acuh, “Mereka nggak peduli sama aku!”Sonia berkata, “Itu karena mereka nggak tahu kamu bekerja di sini.”Kali ini, Tasya tidak tersenyum lagi. “Sonia, apa maksudmu?”“Maksudku, kamu nggak seharusnya bekerja di sini. Lebih baik kamu pulang saja, dengar apa kata orang tuamu atau melakukan hal yang kamu gemari.”Tasya pun membalas dengan sedikit kesal,

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 819

    “Bos Yandi.”Yandi berdiri di depan kloset dengan membelakangi Tasya. Dia mengangkat pakaiannya dan tampak bagian pinggangnya.Tasya langsung membalikkan tubuhnya dengan canggung. “Kenapa kamu nggak kunci pintu?”Si lelaki tidak membalas.Biasanya tamu tidak akan naik ke lantai dua. Yang menggunakan kamar mandi ini biasanya hanya Yandi, Leon, dan anggota lainnya, tidak pernah ada wanita ke lantai dua. Jadi, untuk apa dia mengunci pintu?Tasya merasa sangat canggung hingga tidak tahu harus berbuat apa. Dia pun berkata, “Aku tunggu kamu di luar.” Setelah itu, Tasya langsung berlari keluar dan menutup pintu kamar mandi.Yandi dikejutkan oleh suara banting pintu yang cukup keras. Dia menoleh untuk melihat sekilas, baru menaikkan celananya dengan tenang. Setelah cuci tangan, Yandi pun keluar.Terdapat sebuah sofa di ruang tamu. Di atasnya terdapat kartu poker dan botol bir. Tempat tinggal para lelaki ini sungguh mirip dengan kandang ayam saja, berantakan sekali.Ini adalah pertama kalinya T

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 820

    Sonia kembali ke lokasi syuting. Saat tidak ada kerjaan di sore hari, Darren membelikan camilan dan mengajak Thalia untuk berkumpul bersama. Mereka pun mengobrol santai sambil beristirahat.Thalia membagikan kue tar terbesar kepada Sonia. Dia meminum es teh susunya, lalu berkata, “Wah, segar banget!”Darren pun mentertawakannya. “Asalkan bukan kamu yang bayar, semua yang kamu minum juga akan terasa segar!”Thalia membelalakinya. “Kenapa kamu membongkar rahasiaku!”Sonia dan Darren saling bertukar pandang. Mereka sungguh tidak berdaya menghadapi wanita yang pelit ini.Thalia berlari duduk di samping Sonia. “Sonia, ada satu hal yang membingungkanku. Bisa nggak kalian bantu aku untuk mengambil keputusan?”“Masalah apa?” tanya Sonia sambil membalikkan kepalanya.“Sekarang kontrakku dengan perusahaan agensi sudah hampir jatuh tempo. Mungkin mereka akan lanjut mengontrakku.” Thalia mengerutkan keningnya, lalu berkata dengan galau, “Ada salah satu temanmu menyuruhku untuk melamar di Victor En

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 821

    “Cih!” Thalia membelalaki Darren sekilas. “Kamu kira aku itu orang yang bagaimana? Apa mungkin masalah sepele seperti ini akan mempengaruhi pertemanan kita bertiga yang kokoh ini?”“Kokoh? Jangan aneh-aneh, deh!” ucap Darren dengan tertawa.“Darren sialan! Kamu malah meragukan pertemanan kita!” Thalia mengangkat kakinya menendangnya. “Sini, biar kuberi pelajaran!”Darren berlari sambil tersenyum. “Dengan kaki pendekmu itu, jangan harap bisa menendang kakiku!”Kali ini, Thalia emosi hingga mengentakkan kakinya.Berkali-kali Thalia ditertawakan oleh Darren. Dia pun tidak sanggup menelan amarah ini lagi. Setiap harinya dia pun berpikir bagaimana caranya membalas Darren!…Cuaca hari ini tiba-tiba terasa dingin. Anggota kru bekerja sambil membungkus tubuh mereka dengan jaket tebal.Berhubung cuaca tidak bagus, syuting terpaksa diundur. Sonia yang tidak ada kerjaan itu pun duduk bermain gim di dalam taman.Saat Sonia sedang “membunuh” dengan seru-serunya, tiba-tiba terdengar suara lantang,

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 822

    Ranty mengangguk. “Tanggal lima bulan Mei. Hari itu kebetulan adalah hari kami resmi menjadi sepasang kekasih. Patut untuk diabadikan!” Ranty menyipitkan matanya. “Aku sudah beri tahu ibuku, kamu akan menjadi pendampingku.”Selesai berbicara, Ranty kepikiran sesuatu, lalu berkata dengan tersenyum, “Apa aku harus meminta persetujuan dari Reza? Soalnya aku ingin meminjam kesayangannya!”Sonia merasa canggung. Dia pun menunduk berlagak sedang menyantap kuenya. “Nggak usah, nanti aku saja yang beri tahu dia.”Ranty tersenyum sembari mendengus. “Bercanda! Kamu kira aku benar-benar akan meminta persetujuannya? Kalau dia berani nggak setuju, aku akan menyembunyikanmu ke tempat yang jauh. Dia nggak bakal bisa melihatmu lagi!”Sonia menatap Ranty sekilas. Dia merasa Ranty sangat gembira hari ini, sepertinya karena dia akan segera menikah.“Oh ya.” Tiba-tiba Ranty bertanya, “Apa Reza masih belum tahu identitas aslimu?”Terlintas ekspresi serius di wajah Sonia. Dia menarik selembar tisu untuk men

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 823

    Setelah mempercepat rekaman hingga ke belakang, tiba-tiba terdengar suara Sonia. “Aku mendekatinya … memang ada tujuannya.”Kemudian terdengar suara wanita asing. “Ternyata tebakanku benar juga. Sebenarnya aku sudah menebak semuanya ketika kamu menjadi guru bimbel di Keluarga Herdian!”Tiba-tiba kedua mata Thalia terbelalak, dia segera memundurkan rekamannya untuk mendengar isi percakapan Sonia dengan wanita itu dari awal.Dimulai dari pertanyaan si wanita, “Apa Reza masih nggak tahu identitas aslimu?” Thalia mendengar percakapan ini sebanyak tiga kali. Jantungnya berdegup kencang. Sepertinya dia telah merekam rahasia Sonia!Setelah rekaman ditutup, Thalia masih belum tersadar dari bengongnya. Apa maksud ucapan wanita itu? Memangnya apa identitas Sonia? Apa tujuan Sonia mendekati Reza? Apa Reza mengetahuinya?Ada banyak tanda tanya di benak Thalia. Dia menggenggam erat pulpen perekam. Air keringat mulai membasahi tangannya. Apa yang seharusnya Thalia lakukan sekarang? Apa dirinya harus

Bab terbaru

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2127

    Tiba-tiba Morgan bertanya, “Kenapa kamu tidak pacaran?”Theresia tertegun oleh pertanyaan Morgan. Dia mengangkat kepalanya dengan perlahan, lalu berkata, “Seleraku jadi tinggi gara-gara kamu. Aku takut orang lain nggak sanggup.”Morgan terdiam.Ternyata Theresia sudah berbeda dengan yang dulu. Dia berubah menjadi lebih pemberani. Setiap ucapannya membuat Morgan tidak bisa berkata-kata. Hanya saja, dia tetap berbicara dengan begitu serius dan lugu, membuat Morgan tidak tega untuk mengomelinya.Usai berbicara, Theresia pun tersenyum. Dia tidak berbicara lagi, melainkan menunduk untuk menyantap makanannya dengan tenang.Selesai makan, Theresia menyeduh secangkir teh untuk Morgan, kemudian menyeduh secangkir kopi untuk dirinya sendiri.Meski aroma kopi dan teh bercampur aduk, aromanya tetap terasa nyaman.Theresia duduk di atas pangkuan Morgan, lalu melingkari lehernya. “Aku nggak ingin ngapa-ngapain hari ini, cuma ingin temani kamu saja, ya?”Terdengar nada manja dalam suaranya, seperti s

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2126

    Reza mengusap wajah Sonia. “Semoga saja yang dia harapkan itu anggota keluarga, bukan uang. Semoga juga dia bisa memahami maksud kalian, bisa mempertahankan pemikiran awal, tidak terbuai dengan kekayaan.”Sonia menggigit bibirnya dengan perlahan. “Semoga saja dia nggak seperti itu. Hanya saja, aku juga bakal lebih hati-hati.”“Kalau begitu, kita amati selama beberapa saat dulu. Seandainya Hallie memang pantas untuk disukai Tuan Aska, masalah cucu kandung atau bukan juga bukan masalah. Seandainya dia tidak pantas, beri dia sedikit uang sebagai tebusan saja.”Sonia mengangguk. “Semuanya tergantung dengan nasibnya sendiri.”Mereka berdua selesai mengobrol masalah Hallie. Reza memeluk Sonia. “Pergi mandi dulu, lalu sarapan. Aku sudah telepon Bi Rati. Dia lagi masak yang enak-enak buat kamu.”Sonia memeluk Reza. “Aku juga merindukan Bibo!”Reza tersenyum tipis. “Sepertinya kamu tidak pernah merindukanku.”“Apa aku nggak pernah mengatakannya? Seingatku, aku sering mengatakannya berkali-kali!

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2125

    “Sudah hampir pukul sembilan!”Sonia mengerutkan keningnya dengan kesal. “Tadinya aku berencana bangun pagian untuk pergi ke rumah. Tandy sudah hampir ujian akhir semester. Aku ingin memeriksa bagian mana yang ketinggalan, biar bisa beri bimbingan belajar buat dia.”Sonia menengadah kepalanya menatap Reza, lalu berkata dengan tersenyum, “Aku ini bukan guru bimbel yang bertanggung jawab. Untung saja Kak Diana nggak marah.”Reza mencubit pipi Sonia. “Kamu itu guru bimbel yang direkrut dengan susah payah. Meski dia marah, dia juga bisa memendamnya saja.”“Kamu malah berani ngomong lagi! Dia melakukannya juga demi kamu!” dengus Sonia dengan ringan.“Kalau begitu, demi balas budi kepada Kak Diana, aku pergi ajari Tandy saja?”Sonia kepikiran dengan gambaran paman dan keponakan yang sedang mengajar dan belajar itu. Tiba-tiba dia tertawa.Reza menggendong Sonia. “Hari ini kita tidak pulang. Kamu sudah sibuk gara-gara masalah Hallie. Hari ini kita tidak usah melakukan apa-apa, kita kembali ke

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2124

    “Jangan kemari. Kalau tidak, kalian bukan hanya tidak bisa dirawat di rumah sakit saja, kalian bahkan tidak bisa tinggal di Kota Jembara lagi!” Nada bicara Reza terdengar datar. “Aku sudah cukup memberi kalian muka dengan membiarkan kalian tinggal di Kota Jembara. Seharusnya kamu mengerti!”“Aku mengerti! Aku mengerti!” Hendri berkata, “Aku tahu apa yang sudah aku lakukan. Aku mengerti kalau kamu berbelas kasihan kepada kami!”“Kalau kamu mengerti, mohon jauhi Sonia. Jangan ganggu dia lagi!”“Tuan Reza!” Hendri berkata dengan buru-buru, “Waktu itu aku mengantar Sonia untuk melakukan pernikahan bisnis dengan Keluarga Herdian. Sekarang hubungan kalian sebaik ini. Aku tergolong telah berbuat baik. Bisakah dilihat dari masalah itu, kamu membantuku sekali lagi?”Kening Reza berkerut. Dia berkata dengan suara dingin, “Kenapa Sonia bisa punya ayah sepertimu!”Hendri sungguh merasa malu. “Aku tidak menjadi seorang ayah yang baik. Aku sungguh bersalah pada Sonia. Aku berharap kelak aku memiliki

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2123

    “Meskipun jelek, aku tetap menyukainya!” Reza memeluk Sonia ke dalam pelukannya. “Aku tahu masalah hari ini di luar dugaan, tapi kalau kejadian ini terulang lagi, aku berharap kamu tidak maju ke depan lagi!”Bagaimana kalau barang itu adalah bom? Siapa tahu ….Sonia memiringkan kepalanya bersandar di pundak Reza. “Waktu itu, aku nggak berpikir terlalu banyak. Cella menargetkanku. Nggak mungkin aku melibatkan Hallie.”“Cella memang bodoh. Padahal dia tahu alasan Keluarga Tamara bisa menjadi seperti sekarang, dia masih saja berani untuk tidak melepaskanmu!” Tatapan Reza kelihatan dingin. “Dia itu takut aku akan melupakannya. Bagus juga dia bisa datang, aku tidak akan melepaskannya lagi!”Sonia tidak menganggap masalah Cella. “Cukup usir dia dari Kota Jembara saja. Jangan kotori tanganmu demi dia.”“Aku akan mengatasinya!” Reza mengecup wajahnya. “Tidurlah!”Sonia berbaring di atas ranjang. Reza juga ikut berbaring di sisinya. Dia meniup punggung tangan Sonia sembari merangkul Sonia ke da

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2122

    Aska memelototinya. “Saat siang tadi, kamu bilang kamu bisa mengambil keputusan!”Jemmy berkata dengan lantang, “Kamu malah percaya sama omonganku agar kamu menemaniku main catur?”Aska terdiam membisu.Jemmy tersenyum. “Jujur saja, kamu juga tahu sendiri temperamen Morgan. Apa kamu tidak takut Hallie akan menderita nantinya?”“Tidak takut. Aku merasa tenang bisa menikahkannya dengan keluargamu!” balas Aska.“Kamu baru saja menemukan Jeje. Sekarang kamu malah buru-buru ingin menikahkannya. Sebenarnya apa yang sedang kamu pikirkan?” Jemmy tersenyum dingin.Aska segera berkata, “Aku hanya ingin menetapkannya saja. Tentu saja aku tidak buru-buru dalam soal pernikahan.”“Tenang saja, cucuku itu masih belum punya pacar! Biarkan Julia pulang dulu, tes DNA lebih penting!” balas Jemmy.Saat mengungkit soal Julia, Aska pun tidak berbicara lagi.Di sisi tangga, Hallie yang sudah mengganti pakaian baru dan hendak menuruni tangga kedengaran perbincangan mereka berdua. Dia menggigit bibirnya dan ke

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2121

    Setelah tiba di bawah gedung apartemen, Theresia mengambil tasnya dan menuruni mobil. “Mengenai isi perbincangan hari ini, aku akan suruh anggotaku untuk memasukkannya ke dalam kontrak. Saat hari Senin nanti, aku akan kirimkan kontrak perpanjangan untuk kami. Setelah kamu baca dengan saksama, kamu baru kirim kembali kepadaku.”“Baik!” Roger tersenyum lembut.Roger ikut menuruni mobil. Dia melihat wanita yang sedang berpamitan dengannya, lalu spontan berkata, “There, kita sudah kenal selama ini. Seharusnya kamu mengerti perasaanku kepadamu, bisa tidak kamu beri aku satu kesempatan?”Roger mengeluarkan sebuah cincin berlian dari dalam sakunya. “Cincin ini sudah lama bersamaku, tapi aku nggak punya keberanian untuk mengutarakan perasaanku. There, hari ini mungkin aku sedikit gegabah, tapi aku pasti bukan impulsif!”Cuaca hari ini sangat dingin. Lampu jalan memancarkan cahaya dingin, memancar ke atas berlian. Bahkan, berlian itu juga terasa sedikit dingin.Theresia berkata dengan suara lem

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2120

    Morgan mengangguk. “Kalau begitu, kita pulang dulu!”Sonia berpesan, “Jangan beri tahu Kakek!”“Aku mengerti!” balas Morgan, lalu membalikkan tubuhnya pergi mengendarai mobilnya. Hallie berpamitan dengan Sonia, Theresia, dan yang lain, kemudian memasuki bangku samping pengemudi.Saat Theresia melihat mobil berjalan pergi, dia mengalihkan pandangannya, lalu bertanya pada Sonia, “Apa tanganmu sakit?”“Nggak sakit lagi. Hanya luka kecil saja. Kamu juga cepat pulang sana!” Sonia tersenyum tipis.Theresia berkata dengan khawatir, “Cella memang gila. Meski dia telah dibawa ke kantor polisi, dia juga nggak akan ditahan terlalu lama. Kamu sendiri mesti lebih hati-hati. Orang seperti itu biasanya akan melakukan hal tanpa memperkirakan akibatnya.”“Aku akan melakukannya!” balas Sonia.“Kalau begitu, aku pergi dulu!” Theresia melambaikan tangannya kepada Sonia. Dia memalingkan kepalanya melihat Roger. “Ayo, kita pergi.”Reza baru kembali dari menelepon. Dia berkata pada Sonia, “Kita ke rumah saki

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2119

    Sonia segera membalikkan tubuhnya. Dia menyadari di bawah cahaya gelap, sesosok bayangan tubuh menerjang ke sisinya dengan memegang dua botol asam sulfat di tangannya. Satu di kiri dan satu di kanan. Kemudian, dia melemparkannya satu per satu ke sisi Sonia dan yang lain.“Sayang!” Reza segera berlari menarik Sonia ke dalam pelukannya. Dia menggunakan mantelnya untuk membungkus Sonia.Pada saat bersamaan, tubuh besar Morgan juga berdiri di depannya. Ketika melihat Sonia ditarik pergi oleh Reza, dia langsung menarik tangan Theresia, memutarkan tubuhnya melindungi Theresia di dalam pelukannya.Pada akhirnya, hanya tersisa Hallie sendiri. Dia melihat dengan mata kepalanya sendiri botol asam sulfat di depan wajahnya.“Hallie!” Sonia mendorong Reza, langsung melompat untuk menendang botol asam sulfat, kemudian jatuh menindih di atas tubuh Hallie.Botol asam sulfat yang satu lagi melayang bergesekan dengan kepala mereka berdua, lalu menghantam ke atas mobil Reza. “Bamm!” Terdengar suara ledak

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status