Share

bab 21

Mungkin karena sudah lelah bermain dengan pak Andre, Alvin sampai tertidur pulas di pangkuan pak Andre.

"Maaf membuat bapak repot, dan makasih karena sudah mau bermain dengan Alvin" ujar ku.

"Ya, sama-sama," jawabnya dengan suara dingin dan ekspresi datar nya.

Kenapa sikap pak Andre kepada ku sangat lah berbeda, jika berbicara dengan orang lain dia akan ramah dan sopan, tapi kenapa jika berbicara pada ku sikap nya selalu dingin dan datar, sikap nya memang tak bisa di tebak.

"Kapan-kapan jika saya ingin mampir ke sini lagi boleh kan buk," Ujar pak Andre bertanya pada ibu,

"Boleh banget nak Andre pintu rumah Ibu selalu terbuka,kapan pun nak Andre ingim mampir silahkan saja," Ujar ibu pada Pak Andre.

Melihat interaksi Pak Andre yang sangat hangat pada ibu, entah kenapa hanya padaku yang bersikap dingin seperti itu.

"Ya sudah saya pulang dulu ya buk," pamit pak Andre sambil mencium punggung tangan ibu.

"Ya, hati-hati di jalan nak," ucap ibu.

"Ya bu terima kasih," balas Pak Andre
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status