Share

Bab 0198

"Selamanya kamu nggak bakal tahu seberapa dalamnya perasaanku pada kak Wano, ada kesepakatan nikah di antara kami berdua bahkan sebelum aku lahir. Hubungan kak Wano dan aku baik-baik saja, kami pasti sudah menikah sejak lama kalau bukan karena kemunculanmu."

Yuna mengangkat alisnya, "Begitukah? Kalau memang perasaanmu begitu dalam pada Wano, kenapa kamu cepat-cepat kabur disaat dia terpuruk?"

"Itu ide ayahku, aku nggak punya pilihan."

"Bukankah kamu punya beberapa pilihan? Kamu bisa memaksa akan bunuh diri, Keluarga Saradan sangat mencintaimu, mereka pasti lebih memilih punya menantu cacat daripada membiarkanmu mati. Atau karena Nona Qirana memang nggak mau menghabiskan hidup dengan orang cacat? Kamu pikir kamu begitu jujur sampai orang lain nggak bisa melihatnya?"

Yuna bersandar santai di tepi pintu, semua ucapannya mengenai hati Qirana.

Qirana merasa sangat marah.

Kedua tangan Qirana mengepal erat.

Mata Qirana menatap nyalang pada Yuna.

Qirana sangat ingin maju menyerang Yuna dan mer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Itta Irawan
wkwkwkkwk udah seringkali diusir tp ya karena muka tembok tetep aja bebal gtw diri tetep aja muncul sg segala tipu daya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status