Share

JH2 Bagian 24 - Jalan Takdir

Luke memutar tubuhnya berulang kali. Tebalnya asap putih, membuatnya tak mengenali tempat apa ini. Tempatnya, sangat  asing. Bahkan, tak terdengar suara apa pun di sana. Sunyi, sepi, dan sangat menakutkan. Entah, bagaimana dia bisa tersesat di sana. Sendirian pula.

“Luke, kamu di sana?” 

Suara itu. Suara familier yang selalu membuat Luke merasa menjadi pria paling berengsek se dunia,  menyapa indra pendengarannya. 

Luke melihat ke sana ke mari. Tapi jarak pandangannya terhalangi oleh asap putih yang tak kunjung menipis. Dia pun mengambil tindakan dengan mengayunkan tangannya beberapa kali demi menghilangkan asap putih tebal yang mengelilingi.

“Anna? Kamu di mana? Jawab aku!” Luke berteriak dengan gusar. Dia tidak sendirian di tempat ini. Tapi ada Anna juga, meski tidak dia ketahui di mana keberadaannya.

“Aku di sini.”

Tiba-tiba, asap putih tebal itu sirna begitu saja. Dia pun bisa melihat Anna yang saat ini berdiri cantik di depannya dengan
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status