Share

Bab 6.1 | Bukan Salahku Kalau Terlambat Sekolah

Hari berikutnya sekolah ramai seperti biasa. Kayla pun mencoba untuk berangkat naik angkot. Saat ia berangkat buru-buru di pagi hari, ibunya langsung menegur, “Lho, pagi sekali?”

“Harus berangkat pagi, bu. Mau coba naik angkot. Kemarin dikasih tahu ama Iskha kalau angkotnya jalannya lambat,” ujar Kayla.

“Memang begitu kan?”

“Aku tak pernah tahu,” ucap Kayla. “Oh ya, kasih tahu ayah dan ibu juga sih, jangan sembarangan copot kepala di luar rumah. Mengerti?”

“Iya, ibu tahu kejadian kemarin,” jawab ibunya.

“Kita cuma sementara di sini, jadi kasih kesan terbaik. Aku ingin ketika kembali nanti Iskha benar-benar tahu siapa aku,” ucap Kayla.

“Iya, tapi ingat. Jangan melakukan kesalahan. Sekali kamu melakukan kesalahan maka kau sama saja menginjak sayap kupu-kupu dan itu tidak baik. Kau tak akan mau bukan membuat dunia paralel baru?” nasehat ibunya.

<
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status