Share

Tiga Bulan Lagi?

Hari ini mungkin adalah hari paling bahagia dan penuh sejarah. Akan tetapi hari itu tak berlaku bagi Gendis sebab ia merasa hari ini adalah hari paling menyesakkan baginya. Hari bahagia itu hanya berlaku pada Fatma.

Senyum masih tersungging sampai saat ini. Bahkan setelah tak ada satu pun tamu di rumahnya. Kebahagiaan itu jelas terpancar di wajahnya yang masih cantik di usianya yang menginjak setengah abad.

"Mama senang banget hari ini. Akhirnya kamu udah bertunangan malam ini. Kayaknya hari ini nggak bakal bisa Mama lupain deh," ungkap Fatma dengan menggebu. Wajahnya terlihat ceria, kerutan halus mulai terlihat karena saking lamanya ia tersenyum.

"Aku nggak nyangka kalau hari ini bakal ada second party," komentar Januar yang baru saja menyesap teh hangat. Kepalanya terasa pening sehingga ia meminta Mbok Las untuk menyeduhkannya teh. Efek acara yang penuh kejutan malam ini membuatnya ikut terkejut.

Januar yang notabene sebagai anak pertama di keluarga Raharjo jug
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status