Share

Kedatangan Ibu

Alexander menatap wajah Arandra yang tenang ketika terlelap. Lelaki itu mengelus lembut rambut halus Arandra, lalu beralih ke bibir Arandra yang menggoda.

Alexander benar-benar tergila-gila pada perempuan ini. Setiap detik, setiap waktu. Arandra adalah segalanya.

Lalu, tatapannya teralihkan ketika suara pintu kamarnya diketuk. Alexander menyahuti sebelum kemudian pintu terbuka dan seorang pelayan berdiri di sana.

Pelayan itu menunduk hormat. "Maaf menganggu Anda, Tuan Muda. Tapi ada orang tua Nyonya Muda di bawah."

Alexander menaikkan alis, menatap Arandra sejenak sebelum kemudian turun dari ranjang. Keluar dari kamar untuk menemui orang tua Arandra.

"Ibu di sini? Kenapa tidak bilang akan datang?" basa-basi Alexander ketika Riana terlihat duduk di sofa ruang tamu.

"Ibu hanya ingin bertemu dengan Arandra sebentar sebelum kembali ke Korea," balas Riana. Wanita itu meletakkan beberapa paper bag yang dibawanya ke atas meja. "Di mana Arandra?" Riana menoleh ke kiri dan kanan.

"Dia sedang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status