Share

BAB 18

"Maaf mengganggu waktunya, Mbak. Jadi begini, Mbak. Aku cuma mau kasih ucapan selamat sama,  Mbak. Soalnya waktu acara pesta pernikahan Mbak kemaren, aku tidak sempet hadir, Mbak. Karena aku pulang kampung dan baru pulang semalam, jadi aku minta maaf ya, Mbak. Aku telat ngasih ucapan selamat nya," ungkap Roni.

"Oh, kamu mau mengucapkan selamat padaku, terima kasih ya, Roni. Aku kira kamu mau ngomong soal apa? Ya sudah, maaf ya, aku lagi buru-buru nih, Ron. Aku kebelet," sahutku, sambil memegang perutku, berpura-pura sakit perut.

"Oh  iya silahkan, Mbak Mira. Maaf ya, Mbak. Karena aku telah mengganggu, Mbak Mira." Roni meminta maaf kepadaku.

Setelah itu, aku pun kembali membuka pintu, kemudian aku segera masuk  ke kamarku. Sesampainya di kamar, aku langsung menangis menumpahkan air mata kekesalanku. Aku merasa kecewa kepada pria, yang kini telah bergelar suamiku itu. Aku sangat kecewa, terhadap

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status