Share

57. Pengantin di Australia

Sejak kemarin Nura sudah tiba di Australia, tepatnya di Canberra yaitu ibu kota Australia yang terletak di Australian Capital Teritory atau 300km sebelah barat Sydney. Canberra adalah kota terbesar ketujug di Australia, meskipun luasnya masih tidak lebih besar dari Jakarta, tetapi tetap saja bagi seorang Nura dan ibunya yang tidak pernah ke mana-mana, tinggal di luar negeri itu berat.

Istilah jetlag pun masih dirasakan oleh pengantin baru itu. Nura masih tidur sepanjang hari karena cuacanya begitu dingin. Di rumah yang mereka tinggali memang ada tungku api unggun, tetapi tetap saja rumah terasa dingin. Penghangat ruangan juga ada, tetapi masih tetap terasa dingin bagi Nura dan Bu Fatma. Mungkin Willy lebih siap karena sudah terbiasa ke luar negeri.

Perbedaan waktu empat jam lebih cepat Australia dari Jakarta, membuat Nura benar-benar harus menyesuaikan diri.

"Mas, kalau di sini udah jam sepuluh malam, di Jakarta jam berapa?" tanya Nura pada suaminya, Willy. Mereka tengah duduk di a
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (9)
goodnovel comment avatar
Jee Esmael
Hanya pembaca yg tau. Pokoknya Willy ga boleh tau
goodnovel comment avatar
Endah Setyawati
rendang dan dadang.. sama² ga bisa dibawa ke ausy..
goodnovel comment avatar
Nuniee
Koplak bnget Willy,,jauh2 ke luar negeri cuma tau 3 kata bininya wkwkwk..segitu bucinnya yee......... mudah2an suh Willy cintanya ga kaleng kaleng pd Nura.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status