Share

11. Jatah Ibu

Sesuai dengan janji Mbak Tika, keesokan harinya di jam makan siang dia mengajak bertemu di restoran yang tak jauh dari butik. Alasannya supaya aku tidak terlalu jauh pergi, di samping ribet dengan Kayla juga saat ini aku belum punya kendaraan sendiri.

Lantaran jarak yang dekat dengan butik, aku sampai duluan di tempat itu. Sengaja kupilih tempat di dekat jendela supaya bisa leluasa melihat keluar. Selang beberapa menit sebuah mobil berwarna merah memasuki area restoran, awalnya aku biasa saja, kupikir itu pelanggan lain. Namun ketika kutahu siapa yang keluar dari mobil tersebut, aku memicing lantaran ternyata mobil itu dikendarai oleh Mbak Tika.

Setahuku, Mbak Tika punya mobil satu yang kemarin digunakan untuk mengantarku ke butik. Mobil berwarna putih yang sudah lama dia beli.

Apa mungkin Mbak Tika membeli mobil baru dengan menggunakan uang ... Lagi pula, biasanya Mbak Tika kalau mau membeli sesuatu memberitahu aku, tapi perihal mobil ini aku sama sekali tidak tahu.

"Maaf Lis, lam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status