Share

Bab 17

"Kenapa diliatin terus sih! Masih nyimpen perasaan?" sindir Dewi ketika Dani sering melamun setelah pulang dari jalan tadi, karena mereka berpapasan dengan Diandra.

Dani menghela napas panjang. Ia tak menjawab sepatah kata pun.

"Mas!" sentak Dewi lagi. Sambil menepuk lengan kekar Dani ketika pria itu duduk sambil termenung di dalam kamarnya.

"Wi! Bisa enggak sih sehari aja enggak bikin telingaku panas? Kamu ini bisa enggak bicara pelan-pelan, lemah lembut kayak Diandra?"

"Dia lagi Dia lagi. Dia aja terus. Sejak kalian bercerai, aku yang jadi korban. Mas lebih sering melamun terus. Pengeluaran membengkak, aku juga yang harus bantu nutupi kebutuhan."

"Ya Allah, Wi. Kalau bukan kamu siapa lagi? Jangan cuman bisanya ngabisin duit laki aja! Aku berumah tangga sama Diandra itu enggak pernah begini. Selalu dia cukup-cukupin pemberian dariku. Padahal, yang uang aku kasih ke Dia lebih sedikit dari yang aku kasih ke kamu. Bahkan dia bisa buka bisnis sendiri tanpa bantuanku."

"Semua ini kan
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (2)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
Diandra kmu ikutin aja kemauan Zayyan .Dia kmu g tau ya mantan mu kerja d kantor kmu .klo kmu g cpt2 terima Zayyan nati kmu d gaggaguin sama Dani .dh kmu cpt nikah sama Zayyan .biar Dani tau kmu dpt yg melabihin Dani ..
goodnovel comment avatar
Aqilanurazizah
Setiap bab penuh kejutan
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status