Share

GARIS DUA

GARIS DUA.. Mulutku menganga tak percaya, ku tutup mulutku lalu terisak.

Di saat seperti ini kenapa engkau hadirkan dia.

Tangis ku pecah tak kuasa menahan beban berat ini,badan ku meluluh ke lantai, duduk dan memeluk kedua lutut ku.

Bukan aku tak bersyukur atas kehadiran janin di dalam perut ku tapi kondisinya yang tidak tepat saat ini,pak Arkan yang membohongi ku, apa dia akan menerima janin yang ada di kandungan ku.

Setelah tangis ku mereda, ku putuskan untuk mandi dan bersiap untuk pulang.

Ya.. setelah memikirkan semuanya aku memutuskan untuk pulang dan mencari tau siapa perempuan yang sedang bersama pak Arkan kemarin di cafe.

sebelum pulang ku putuskan untuk memeriksakan kehamilan ku terlebih dahulu,ingin mengetahui kondisinya,sengaja mencari klinik bersalin yang biasa saja karena ingin merahasiakan nya untuk sementara waktu.

"Selamat ibu,usia kandungan anda sudah memasuki minggu ke 5." jelas dokter tersenyum.

"Terimakasih dok,bagaimana kondisinya?" Tanyaku.

"Janinnya sehat, ib
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status