Share

Gelas yang pecah

Keluargamu bukan Keluargaku

Part 9

Pov Kania

"Jadi, Mas. Aku harap kamu jangan pernah lagi meremehkan Mama sama Papa," sambungku dengan nafas memburu.

Mas Noval terlihat sangat terkejut dengan semua perkataanku barusan. Matanya sampai membulat sempurna menatapku. Tetapi aku sangat puas sudah mengeluarkan unek-unek yang dari kemarin tertahan di dalam dada. Apa dia pikir seorang Kania akan takut kehilangan cinta. Tentu saja tidak, aku masih muda, aku juga masih cantik. Masa depanku tentunya akan sangat cerah jika bisa bebas dari keluarga toxic.

"Kania, sadar. Kamu ngomong kayak gini karena lagi emosi. Meminta cerai dari suami itu dosa," ucap Mas Noval yang membuatku tertawa miris. Bagaimana bisa dia masih mengingat dosa. Setelah apa yang sudah dilakukannnya untuk keluargaku.

"Jangan ngomong dosa depan aku, Mas. Karena kamu sendiri nggak ingat dosa," balasku cepat sehingga membuat Mas Noval seakan kehilangan kata-kata.

"Kamu jangan keras kepala, Kania. Apa sih susahnya menuruti perintah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status