Share

Bab 18b

“Nona Muda, saya merasa kesepian jika makan seorang diri. Bisakah saya meminta kemurahan hati Nona untuk membiarkan saya makan malam di depan kamar Nona Muda?” suara dari luar kembali terdengar.

“Tidak boleh.”

“Lakukan saja di depan kamarmu sendiri.” balas Kalista.

“Saya mengerti, Nona Muda.”

“Maksud ucapan Anda adalah Anda tidak akan membiarkan saya makan ataupun tidur tanpa mendapat maaf dari Nona Muda terlebih dahulu.”

“Anda tak perlu khawatir Nona Muda. Saya tidak akan mengecewakan Anda.”

“Mulai saat ini, saya tidak akan makan, tidur bahkan membersihkan diri tanpa persetujuan dari Anda. Saya akan terus menunggu Anda memaafkan saya. Jika perlu, saya akan terus menunggu Anda sampai saya tua ataupun ajal menjemput saya terlebih dahulu.” kata-kata penuh pengabdian diucapkan.

Kalista yang tidak sanggup lagi mendengar omong kosong pemuda di luar pintu, “Granet, suruh dia masuk.”

“Baik, Nona Muda.” Granet membalas sopan.

Tidak lama setelahnya, suara keras terdengar. Kalista yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status