Prolog

Kala itu masih sekolah dengan seragam atasan putih dan bawahan abu-abu. Clara yang tadinya sangat pendiam, kini ikutan seperti temannya.

Menjalin cinta dengan teman sesama siswa. Kisah kasih di sekolah, bukan cerita baru. Sudah sejak dahulu, banyak yang menjalin cinta dari bangku sekolah.

Bahkan ada yang hanya kagum saja diawalnya. Perlahan tumbuh cinta, hingga tak ingin berpisah. Bahkan ada yang teguh dan kuat menjalin kasih dari bangku sekolah, hingga menjadi mahasiswa lalu kerja dan menikah denganya juga.

Teman yang dulu sering bersama dan mengikat dalam perasaan cinta. Ada yang cinta dengan sesama siswa hanya sementara. Kata orang itu cinta monyet, cinta anak ingusan. Yang tidak untuk serius dan selamanya.

Hanya untuk hiburan semata dan cintanya itu bisa berpindah-pindah. Sulit untuk setia, tetapi mungkin itu tidak semua. Karena ada juga yang kuat cintanya hingga menikah dan tua bersama.

Ada juga loh yang mengagumi seseorang dari remaja namun tidak berani mengungkap rasa karena usia yang masih belia dan tak boleh untuk cinta-cintaan.

Tentu karena menuruti keinginan orang tua dan mematuhi peraturannya yang tidak perlu mengenal cinta dulu sebelum selesai urusan sekolahnya.

Anak seperti dia juga memiliki perasaan. Dan demi mematuhi orang tua. Perasaan itu dipendam saja, dan hanya kagum itu juga dalam hati.

Saat dewasa dan mulai mencintai seseorang, perasaan pada insan yang dikagumi tetap ada. Bahkan berharap menjadi jodohnya. Dan pernah ada cerita seperti ini.

Orang yang dikagumi ternyata dijodohkan dengannya. Pucuk dicinta ulam pun tiba. Kasihnya bersambut, kekagumanya manjadi cinta dari kecil yang berbuah pernikahan di saat dewasanya.

Alangkah bahagia mendapati kenyataan ini.Walau ternyata pasangannya ini hanya menerima perjodohan saja. Belum pernah ada rasa cinta.

Tentu bagi si pengagum, hal itu tidak menjadi masalah. Yang penting orang yang dikagumi dan telah menjadi pasangannya itu, tetap menganggapnya ada dan diakui sebagai pasangannya.

Kan ada juga yang menikah karena perjodohan dan belum ada cinta, lalu pasangannya ini tak pernah dianggap.

Istri atau suami yang tak pernah dianggap itu harus bersabar menjalani rumah tangganya. Tetapi memang biasanya yang lebih banyak adalah istri yang tak dianggap.

Dan pasangannya ini biasanya sudah ada yang lebih dicintai hingga bermain di belakang. Pasangan yang penuh kagum sebelumnya itu tentu kecewa setelah tahu sikap terkininya.

Namun adakalanya sang istri tetap sabar atas sikap pasangannya. Hingga kesabarannya berbuah dan tumbuhlah cinta dari pasangannya yang selalu setia ditemaninya.

Berkat keteguhannya sang istri berhasil meluluhkan pasangannya dengan cinta yang tetap dia berikan. Sehingga rumah tangganya berjalan baik-baik saja.

Lalu bagaimana dengan kisah cinta Clara? Gadis yang harus menjalani hidup dengan bertemu dengan para kekasih yang angkuh dan banyak yang tidak setia.

Seperti kemelut cinta yang harus dijalani Clara? Dari sekian banyak teman kencanya, siapa yang akhirnya mengisi hati Clara? Dan Langgengkah cintanya? 

Bukankah dia dia mengenal cinta sejak dini, bagaimana dengan cita-citanya? Masa depanya? Keluarganya? Diantara semua itu akan ada konflik yang menguras air mata.

Banyak kesedihan yang dijalaninya. Persaingan dengan perempuan yang menjadi para kekasih sang play boy yang banyak dia kenal.

Kemelut cinta Clara. Ya, Clara akan dihadapkan pada cinta yang agak rumit dan butuh kesabaran juga. Baca dan ikuti kisahnya duhai reader! Semoga bisa menghibur dan menginspirasi bahwa cinta butuh pengorbanan dan kesabaran. 

**Lanjut ya gaes**