Share

MEMINTA IZIN

Setelah dirasa cukup tenang, Dimas pun kembali mengajak Rania pulang. Di dalam mobil yang mereka tumpangi, seperti biasa wanita itu hanya diam sambil menyenderkan kepalanya di kaca mobil disampingnya. Pandangannya lurus menatap jalan namun kosong. 

Sambil mengendarai mobilnya, sesekali Dimas melihat ke arah samping dimana Rania duduk. Di dalam hatinya dia masih saja gemetar. Dia tidak bisa membayangkan jika tadi dirinya sampai terlambat sedikit saja mungkin dia akan kehilangan wanita ini. Wanita yang selama ini selalu dia cintai. Dia sangat bersyukur karena Allah masih memberikannya kekuatan untuk menyelamatkan Rania. 

"Ran," tanya Dimas. Wanita itu pun menoleh. 

"Alhamdulillah," ucapnya dalam hati. 

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status