Share

77. Bagian 21

Semua prajurit Setyo Kencana dan para pendekar langsung memberikan jalan dan menjura hormat pada sosok-sosok yang baru saja turun dari puncak Bukit Bayangan tersebut.

Ahisma Raya sendiri tampak berjalan lebih dulu kedepan, berdiri sejajar dengan istri-istri Bintang yang lain. Sementara itu ribuan mayat-mayat hidup sudah semakin dekat.

Ditempatnya Jadeblin tampak menatap dengan tatapan tajam kearah Ahisma.

“Jadi wanita inilah yang menjadi pengatur strategi yang luar biasa itu.” batin Jadeblin menebak kalau Ahismalah yang melakukan semua strategi perang dan perkiraan Jadeblin memang tidak salah.

Ahisma tampak menatap tajam kearah mayat-mayat hidup yang ada dihadapannya. Dan mengangkat kedua tangannya.

Wweessss !!!

Tiba-tiba saja dihadapan Ahisma muncul seberkas cahaya Lubang Hitam yang cukup besar. Semua terkejut, terlebih Jadeblin yang berada paling dekat dengan Ahisma, wajah Jadeblin sampai berubah melihat L

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status