Home / Rumah Tangga / Kuhancurkan Suamiku dan Gundiknya / Bab 616 Takut Terseret Masalah

Share

Bab 616 Takut Terseret Masalah

Author: Dhesu Nurill
last update Last Updated: 2025-06-07 19:03:38

Lusi diam saja. Sebenarnya dia tidak peduli apakah Mila itu menderita atau ditangkap polisi, tetapi yang ditakutkan itu berefek kepada dirinya dan Alia.

"Adiba, kamu yakin kan keberadaan kita di sini tidak diketahui oleh orang lain?"

"Aku yakin. Memangnya kenapa?"

"Entah kenapa aku merasa kalau iklan ini akan berdampak buruk kepadaku dan Alia atau mungkin ini berhubungan dengan aku dan anakku? Apa yang harus aku lakukan," ucap Lusi mulai khawatir.

Adiba diam sejenak. Dia tidak menyangka kalau Lusi bisa berpikiran jauh seperti itu. Bahkan dalam benaknya saja tidak terlintas tentang Alia dan Lusi yang bakalan terseret dalam masalah ini.

"Menurutku, Mila mungkin terjerat masalah dengan orang lain dan itu tidak berkaitan denganmu. Bukankah semenjak Mila dipenjara juga kalian tidak saling berkomunikasi lagi? Kan tidak ada hal yang berkaitan dengan kalian berdua lagi. Begitu, kan?" tanya Adiba memastikan, berusaha untuk menenangkan temannya kalau semua pemikirannya itu hanyalah ketakut
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Kuhancurkan Suamiku dan Gundiknya   Bab 618 Hasutan Rekan Kerja

    "Rencana apa, Mbak?" tanya Imel, agak ragu. Tetapi dia berusaha untuk memberikan ekspresi sewajarnya, takut jika wanita itu curiga kepada Imel. Sari tidak langsung menjawab pertanyaan gadis itu, memilih untuk mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan iklan yang tertera di Facebook. Mata Imel sempat membulat sesaat, lalu kembali normal.Benar, itu adalah iklan yang sama yang dia baca dan memberitahukan kepada Maura. Ternyata memang sudah tersebar dan karyawan yang ada di butik ini pasti ingin berlamba-lomba melaporkan Mila kepada orang tersebut. "Ada orang yang mencari Bu Mila dan hadiahnya cukup besar. Kamu mau bergabung untuk melaporkan Bu Mila pada orang ini?" tanya Sari membuat Imel gugup, tapi tetap dalam diam. Sesuatu terlintas di pikirannya. Dia kira orang yang sudah lama bekerja kepada Mila itu akan loyal dan juga setia, tapi ternyata memang semua kalah dengan uang. Imel jadi tidak tahu harus melakukan apa, sementara dia sendiri sudah merencanakan semua ini bersama Maura.

  • Kuhancurkan Suamiku dan Gundiknya   Bab 617 Kabar yang Menyebar

    Imel sebenarnya merasa khawatir, dia tidak suka diperlakukan seperti ini. Padahal gadis itu baru beberapa hari kerja bersama Mila, tetapi kenapa malah dijadikan pusat perhatian yang pastinya tatapan itu negatif untuknya. Namun, Imel juga tidak bisa berbuat banyak. Mana mungkin dia tiba-tiba saja datang pada rekan kerjanya yang lain dan bertanya apa yang sebenarnya terjadi sampai mereka seperti itu. Jadi, sang wanita pun memilih untuk ke ruangan Mila menyimpan barang-barang majikannya, tapi saat hendak keluar, seorang karyawan masuk dan mengunci pintu ruang pribadi Mila. Imel terkesiap. Dia sampai mundur beberapa langkah. "Loh, Mbak Sari. Ada apa kok tiba-tiba saja masuk dan kenapa pintunya dikunci?" tanya wanita itu keheranan.Sari adalah orang yang sudah lama bekerja dengan Mila sejak toko itu didirikan, jadi aneh kalau tiba-tiba saja seniornya ini datang dan malah mengunci pintu di ruangan pribadi milik Mila. "Aku ingin berbicara denganmu penting," ujar Sari dengan tatapan seriu

  • Kuhancurkan Suamiku dan Gundiknya   Bab 616 Takut Terseret Masalah

    Lusi diam saja. Sebenarnya dia tidak peduli apakah Mila itu menderita atau ditangkap polisi, tetapi yang ditakutkan itu berefek kepada dirinya dan Alia. "Adiba, kamu yakin kan keberadaan kita di sini tidak diketahui oleh orang lain?" "Aku yakin. Memangnya kenapa?" "Entah kenapa aku merasa kalau iklan ini akan berdampak buruk kepadaku dan Alia atau mungkin ini berhubungan dengan aku dan anakku? Apa yang harus aku lakukan," ucap Lusi mulai khawatir. Adiba diam sejenak. Dia tidak menyangka kalau Lusi bisa berpikiran jauh seperti itu. Bahkan dalam benaknya saja tidak terlintas tentang Alia dan Lusi yang bakalan terseret dalam masalah ini. "Menurutku, Mila mungkin terjerat masalah dengan orang lain dan itu tidak berkaitan denganmu. Bukankah semenjak Mila dipenjara juga kalian tidak saling berkomunikasi lagi? Kan tidak ada hal yang berkaitan dengan kalian berdua lagi. Begitu, kan?" tanya Adiba memastikan, berusaha untuk menenangkan temannya kalau semua pemikirannya itu hanyalah ketakut

  • Kuhancurkan Suamiku dan Gundiknya   Bab 615 Syok Kuadrat

    Sementara itu di tempat lain, asisten David langsung menelepon bosnya. David benar-benar kaget, senang dan juga perasaan lainnya bercampur jadi satu.Bahkan asistennya memberikan video dan foto yang dikirim oleh Maura kepadanya. Benar, itu adalah Mila yang dulu sempat membuatnya tertipu sampai memberikan uang 100 juta kepada wanita hamil itu.David benar-benar tidak menyangka bisa ditipu oleh tampang palsu Mila. "Benar, itu orangnya." "Tapi, Bos. Masalahnya orang ini meminta dua kali lipat. Dia meminta 200 juta, katanya untuk temannya juga yang memberikan informasi ini. Sepertinya mereka kerja sama untuk melaporkan keberadaan Mila." "Tidak masalah. Berapa pun bayarannya aku akan memberikannya. Yang penting wanita ini harus segera ditangkap."Dalam hati sebenarnya David ragu dan merasa rugi karena dia memberikan uang kepada Mila 100 juta, tetapi dia harus menangkap wanita itu dengan mengeluarkan dua kali lipat dari sebelumnya. Hanya saja demi mendapatkan Lusi dan demi keadilan yang

  • Kuhancurkan Suamiku dan Gundiknya   Bab 614 Dibentak Lagi

    Imel memilih untuk tidak berbicara lagi, takut malah akan berujung masalah panjang. "Ya sudah kalau begitu, saya keluar dulu, ya. Mau siap-siap buat berangkat," ucap Imel yang langsung diangguki oleh Maura. Namun sebelum sampai benar-benar pergi dari kamarnya, Maura memberikan peringatan kepada Imel. "Awas ya kalau kamu berpikiran untuk membatalkan rencana ini. Aku tidak akan memaafkanmu. Kamu akan menyesal telah melakukan itu," ujar Maura dengan lembut, tetapi penuh dengan penekanan. Gadis itu sampai meneguk saliva dengan susah payah. Entah kenapa merasa diancam. Dia hanya menganggukkan kepala dan lekas pergi dari sana. Sementara itu saat ini Mila sedang bersiap-siap untuk berangkat, tetapi dari tadi tidak melihat keberadaan Imel. Wanita itu berpikir mungkin gadis itu sedang siap-siap untuk berangkat.Mila menatap pantulan diri di cermin. Dia berusaha untuk terlihat tegar dan percaya diri. Sudah putuskan untuk bersikap tegas kepada Raka. Terserah nanti pria itu mau marah, karen

  • Kuhancurkan Suamiku dan Gundiknya   Bab 613 Sifat Aslinya Lebih Buruk Lagi

    "Kebaikan dari mana, sih? Kamu lihatnya pakai apa, Imel? Aku yang sudah lama hidup dengan Mbak Mila. Aku tahu bagaimana sifat aslinya. Dia itu akan baik Kalau ada maunya. Kamu belum lihat saja bagian sisi terburuk dari Mbak Mila itu seperti apa," ungkap Maura dengan berapi-api. Sampai mengubah nama panggilan pada diri sendiri.Maura bahkan menaikkan nada bicaranya, membuat Imel takut. Gadis itu sampai memberikan isyarat kepada Maura untuk mengecilkan suara lewat jari telunjuk yang ditempelkan di bibir. Maura langsung memejamkan mata dan berusaha untuk mengontrol emosi. Padahal Wanita itu sudah senang karena rencananya sebentar lagi akan berjalan lancar, tetapi mendengar bagaimana Imel mengatakan kalau dia ingin menggagalkan semua rencana sebelumnya, membuat Maura jadi kalang kabut sampai emosinya langsung meledak begitu saja. Setelah cukup tenang, wanita itu pun menatap Imel dengan tenang pula. Dia berusaha agar gadis ini mengerti apa poin penting dari rencana mereka. "Dengar, kamu

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status