Share

13. Jebakan

Menuju kota Malang, membawa cerita yang tak dapat kami lupakan sekarang, meninggalkan Semarang yang ternyata menyimpan banyak cerita mami, cerita yang belum pernah aku dengar. Kini yang aku pikirkan adalah langkah selanjutnya, aku tau akan sulit meyakinkan Kanaya bahwa yang di lakukan nya salah, tapi mencoba lebih baik dari pada tidak sama sekali.

Sepanjang jalan hatiku berdebar hebat, membayangkan akan bertemu mami yang ternyata tak melakukan kesalahan apapun, aku merasa ingin memeluknya erat.

Sekali lagi aku menghubungi Khan, memastikan dia tau apa yang di lakukan adik perempuannya sebelum benar-benar aku membalas apa yang Kanaya lakukan pada keluargaku.

"Ada apa?"

Suaranya sudah terdengar tak bersabahat, aku masih bersabar mengingat kami pernah berkawan baik sebelum adik perempuannya merusak segala kenangan itu.

"Aku ingin tau di mana Kanaya."

"Buat apa? Kamu ingin memberinya harapan palsu lagi?"

"Bukan, aku ingin memastikan kamu tau apa yang sudah dia lakukan padaku."

"Berhentilah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (8)
goodnovel comment avatar
liza sarah
aahh terlalu dipaksakan ceritanya.
goodnovel comment avatar
Yanyan
makin panjang makin ribet... mau di skip tapi sayang banget udh ngikuti dari fansnya dikit ampe banyak..
goodnovel comment avatar
Murni Aty
knp ga dihajar itu si kanaya banyu?
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status