Share

139. Lorong Bawah Tanah

Pendekar Mabuk bersama Intan mulai melangkah lambat-lambat, mengelilingi ruangan seluas kira-kira dua tombak lebih.

Mendadak langkah mereka terhenti karena tertarik dengan bongkahan-bongkahan batu yang menurut dugaan adalah akibat pukulan tenaga dalam.

Diduga bongkahan tersebut berasal dari pukulan orang sebelum mereka terjatuh ke sini. Ternyata cukup banyak juga.

Namun, di mana atau ke mana orang yang terjebak sebelum mereka? Maka segera diteliti empat dinding ruangan tersebut.

Hati Saka sempat bergetar ketika matanya membentur sebuah lubang pada salah satu dinding yang kira-kira berada dua tombak tingginya dari tempatnya berpijak.

Lubang itu sepertinya tertutup oleh bongkahan batu dan adanya sempalan batu yang belum gugur, membangkitkan dugaan kalau lubang itu cukup besar.

Merasa penasaran, Saka menggeser langkahnya. Berdiri tegak menghadap dinding tempat lubang itu berada.

Sekali mengebutkan tangan, dihantamnya dindin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status