Share

51. Jadi Gulingku

"Hehehe." Acasha tertawa sambil bertopang dagu, menatap Demian. "La ... gi ...." Suaranya terdengar lirih dan menggoda.

Demian menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Sudah. Ayo, kita pulang," ajak Demian seraya menjauhkan gelas dan botol tersebut dari hadapan Acasha.

"Eum ... enggak mau ... di sini aja ...." Ujung telunjuk Acasha menekan-nekan lengan Demian. Namun, Demian bersikap sok cuek dan memasang tampang datar. Padahal, di relung hatinya yang terdalam tengah bergejolak hebat dan dengan susah payah batinnya menahan diri untuk tidak terpancing pesona memikat wanita berwajah merah di depannya.

Usai membayar dan memberi tip pada bartender, Demian pun memapah Acasha keluar dari sana. Disandarkannya perlahan kepala Acasha di sandaran kursi setelah mendudukkan Acasha yang sudah kehilangan kesadaran itu di kursi penumpang.

"Sudah tahu tidak biasa, malah nekat minum. Hah ... sebenarnya, seberat apa beban pikiranmu itu?" gumam Demian sembari mengusap lem

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status