Share

Kembali Membawa Kemenangan

Ada perasaan senang, saat aku lihat Pak Ibnu menatapku berjalan ke arah kantor Pak Johan dengan pandangan melongo.

Lebih puas lagi karena aku bisa mendengar Pak Ibnu dan beberapa orang lain mengikutiku dan melihat bagaimana aku menyapa Yolanda.

Dan Yolanda menjawab sambil mengedipkan sebelah matanya,  "Buruan masuk Dewi, Pak Johan sudah menunggu cukup lama."

Aku bisa mendengar  nafas mereka yang menonton di kejauhan tersentak.

"Terimakasih banyak ya Mbak …," ucapku tulus benar-benar dari lubuk hati yang terdalam.

Gara-gara aku, gaji Yolanda kena potong, tapi dia tidak menyalahkan aku. Saat aku keluar dari perusahaan ini pun, Yolanda adalah salah satu dari mereka yang sedih karena kepergianku. Dan saat aku kemba

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status