Share

34. Dapat musuh baru.

"Heh ... aku tidak menyangka, akhirnya Mas Arman menikah denganmu! Aku heran, apa yang ia lihat darimu?" ujar Nina dengan nada yang terdengar sinis. Ia tiba-tiba datang menghampiriku, yang sedang berdiri di sudut meja, mengambil minuman.

Sorot matanya memindai diriku dari atas hingga kebawah, lalu kembali lagi menatap wajahku dengan senyum mengejek. Seolah aku adalah wanita yang sangat buruk dan tak pantas di matanya. Aku tidak tahu kenapa sejak dulu, wanita ini selalu membenciku.

Rasa-rasanya, aku tidak pernah melakukan kesalahan ataupun berbuat sesuatu yang menyakiti hatinya.

"Memangnya kenapa? Aku tak mengerti apa yang sedang kamu maksud?" jawabku santai. Karena aku memang malas meladeni, aku tak mau moodku rusak, hingga menghancurkan sukacita yang kurasakan di hari bahagiaku ini.

Baru saja aku mau melangkah pergi, Nina dengan cepat mencekal tanganku erat, sehingga membuat lenganku sakit.

Aku menepis tangannya kasar, tapi Nina malah melangkahkan kakinya, mendekatkan dirinya samp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status