Share

Gundukan Tengkorak

Genangan air mata Leng tidak bisa ditahan, meski dirinya berusaha untuk tidak menangis namun akhirnya jatuh juga. Tidak pernah ia duga, jika ini akan menjadi perjalanan yang teramat sulit, terlebih dirinya harus kehilangan gurunya.

Ingin rasanya Leng melompat untuk menjemput gurunya, akan tetapi jika ia melakukan hal itu, tentu kemungkinan untuk selamat bisa dikatakan tidak mungkin, terlebih dirinya tidak bisa memastikan, jika Kencana masih berada ditempat itu atau sudah terjatuh kedalam lembah siluman kembali.

Leng beranggapan jika dirinya tidak pernah mencoba, maka dirinya tidak akan pernah tau dan akan menjadi penyesalan suatu hari nanti. Sesaat Leng ingin mengurungkan niat untuk melanjutkan perjalanannya dan ingin kembali menjemput gurunya. Namun pada saat yang hampir bersamaan, tiba-tiba sebuah pedang angin melesat kearah nya, yang membuat dirinya bereaksi dengan cepat.

“Guru, kau masih hidup!” ucapnya.<

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Leon
aminnnnnn....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status