Share

19

“Tunggu! Apa maskud anda dengan di lempari buku?” Mason ingin mengoreksi pendengarannya, sepertinya ia salah dengar barusan.

                Mason bertatapan dengan Aaron.

                Aaron tak langsung menjawab, ia justru menunjuk perutnya dengan telunjuknya, “Perutku baru saja di lempar dengan buku super tebal.” Jelas Aaron.

                Ini masuk akal, alasan kenapa luka Aaron kembali terbuka dan berdarah. Tapi Mason masih ingin tau.

                “Siapa yang berani melempari anda dengan buku?”

&nb

Elios

Lusia akan rutin update, mungkin sekitar 3 atau 4 kali dalam seminggu, aku mau kalian tentukan jadwalnya. Silahkan komentar untuk tentukan jadwal update.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status