Share

Bab 141. Pacaran yang Normal

"Apa? Memangnya aku kenapa?” tanyaku bingung.

Karena mata Raja Edgar terfokus pada satu tempat, aku pun menoleh untuk mencari sumber perhatian Raja Edgar serta hal yang menyebabkan ia salah paham.

“Apa?! Bukan itu Yang Mulia! Aku tidak bermaksud menyeret Yang Mulia ke gedung itu, tetapi ke toko kecil di depannya!” seruku panik untuk memberikan penjelasan.

Ternyata, Raja Edgar salah paham bahwa aku ingin mengajaknya masuk ke salah satu Bar yang menyajikan minuman beralkohol. Pantas saja Raja Edgar jadi panik. Ia pasti mengira bahwa hal itu mungkin adalah hal yang wajar untuk dilakukan di duniaku. Padahal, di duniaku juga aku tidak pernah melangkahkan kaki untuk masuk ke tempat berbahaya seperti itu.

Tempat sebenarnya yang ingin aku tuju adalah toko kecil yang menjual topeng karakter hewan, yang letaknya tepat di depan gedung besar yang merupakan sebuah bar.

“Tempat itu bersembunyi dengan baik,” batinku.

Melihat b

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status