Share

TERTAWA atau MENANGIS?

Tubuh Vio menegang ketika Benny berlari mendekatinya sementara Kiki hanya berdiri di tempat dan menatap lurus dia.

Vio ingin mengatakan sesuatu tapi entah kenapa ada sesuatu yang mengganjal di tenggorokannya.

Kiki tersenyum tanpa dosa dan menyapanya. "Vio."

Kedua mata Vio bergetar. Apakah selama ini kamu mencariku?

"Tiffany bilang kamu block nomor dia, kenapa? Apakah dia melakukan kesalahan?"

Tatapan Vio beralih ke Benny. Sejak kapan aku block dia? Atau jangan-jangan-

Benny menunggu jawaban dari Vio.

Vio menghela napas panjang. "Aku hanya ingin menyendiri."

"Apakah kamu habis dari kamarku?" tanya Kiki dengan curiga.

Vio baru ingat kalau dirinya memakai lift khusus penthouse. "Ah, ada salah satu teman atasan di tempat ini yang minta dikirimkan dokumen jadi aku-"

Kiki berjalan mendekati Vio dengan santai lalu menepuk kepalanya. "Kamu sudah bekerja keras di pagi hari, mau berangkat bareng?"

Vio menundukkan kepalanya, tidak ingin Kiki melihat matanya yang berkaca-kaca.

Hati Vio sakit sete
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status