Share

Episode 57

Dendi meremas surat yang barusan dibacanya. Harapannya untuk kembali bekerja dikantor Devano kini musnahlah sudah. Devano telah mengeluarkan surat pemutusan kerja secara tidak hormat.

“Aaaaa.....!” Dendi berteriak sekuatnya sambil mencengkram kepalanya.

Orang-orang yang kebetulan lewat didepannya menjadi terkejut dan spontan menoleh kepadanya mungkin menganggap kalau dirinya stress atau gila. Merekapun segera menjauhi Dendi yang duduk disebuah halte.

“Aku tidak mungkin pulang kerumah Dev. Aku harus memulai hidup sendiri di Jakarta.” Bisik hati Dendi.

Dendi lalu memutuskan untuk mencari kamar kost dan berencana menata hidupnya dari awal dengan mencari pekerjaan yang baru.

Dengan berbekal uang tabungannya Dendi menyewa sebuah kamar kost dan mulai membuat lamaran kerja lalu mendatangi kantor-kantor yang memungkinkan untuk menerimanya bekerja.

Namun ternyata tidaklah semudah yang ia bayangkan. Sudah puluhan perusahaan yang ia datangi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status