Share

Kena Semprot

"Kalian benar-benar gila," ucap Hilman. "Terlebih kamu, Miko. Kenapa kamu malah menjadi pecundang," bentak Hilman. "Mau di taruh mana mukaku ini jika nanti bertemu orang tua Sahara," sambungnya.

"Sudahlah, Pa. Semua sudah terjadi," sahut Nurmala.

"Memalukan sekali," ucap Hilman. "Cepat ajak papa temui orang tua Sahara, Papa gak mau kalau sampai mereka menganggap keluarga kita tak bertanggung jawab," kata Hilman.

"Iya, Pa. Nanti Miko atur waktunya," ucap Miko.

"Jangan nanti-nanti, Papa mau besok kita ke rumah orang tua Sahara," kata Hilman.

"Tapi Pa...," Ucapan Miko disela Hilman.

"Gak ada tapi-tapian," bantah Hilman.

Miko pasrah, mereka akan ke rumah Sahara besok. Terpaksa mereka datang berempat, ini masalah orang dewasa sehingga Naura tak diajak.

**

"Miko, soal di rumahku, aku mau kamu atasi lagi. Kamu yang punya ide konyol ini," kata Sahara saat Miko mengantarkannya pulang.

"Tenang saja," ucap Miko santai.

Sahara takut jika orang tuanya akan menentang pernikahan mereka nanti. Apala
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status