Share

Keponakan atau Istri?

Sudah dua hari semenjak Damian sembuh dari demamnya. Hubungan keduanya tentu saja sudah cukup membaik. Masih sering berdebat dan sesekali main ngambek-ngambekan. Juga masih sering diisi rengekan Anyelir serta sikap masa bodoh Damian.

"Beneran nggak dibolehin ikut ke kantor nih, Om?" tanya Anyelir memastikan lagi.

Perempuan itu duduk bersila di lantai kamar suaminya. Menganggurkan kursi malang di dekat lemari Damian.

"Kalau saya bilang nggak ya enggak. Sekali enggak ya tetap enggak. Kapan anak kecil seperti kamu mau ngerti?" tanya Damian sambil memasang kemejanya tanpa malu di hadapan Anyelir.

Anyelir menghela napas kecewa. Perempuan yang hari ini seperti biasa masih mengenakan piyama di jam 7 pagi, berbaring telentang di lantai keramik yang dingin. Damian yang melihat kelakuannya, kontan menggeram kesal.

"Sudah berapa kali saya ingatkan jangan suka berbaring di lantai tanpa alas gitu, Anye?! saya nhgak pernah punya cukup waktu kalau sampai kamu kena tipes lagi kayak waktu itu," perin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status