Share

Aset Berharga

Sebulan kemudian ....

"Lo tetap akan pergi?" tanya Radit pada pria berpakaian dokter di seberang meja.

Rasanya sayang saja, dia atau pun Rendra memulai karir di tahun yang sama. Lalu kini, semua harus diakhirk demi orang lain, yang Radit sendiri tak mengerti bagai mana kedudukan mereka di hati Rendra.

"Ya."

Tatapan Rendra kosong ke luar jendela ruangannya. Menatap sebuah amplop di meja yang berisi surat pengunduran dirinya. Ini bukan keputusan mudah. Namun, rasa bersalah memaksanya mengambil keputusan besar ini.

Ada dua masalah besar yang menerornya sebulan ini. Meski berpura-pura tak terjadi apapun dan tetap sibuk dengan aktifitasnya sebagai dokter, tak lantas membuatnya tenang. Justru bayangan rasa bersalah semakin menjadi, setiap kali ia ingin melupakan.

"Hem, ya baiklah." Rendra menarik napas dalam-dalam.

Lelaki itu bangkit dengan senyuman di wajahnya. Berbeda dengan Radit yang menatapnya dengan air muka risau.

Apa yang akan terjadi di Jakarta nanti? Apa mungkin Rendra bisa memul
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status