Share

Chapter 49

Khalifa melirikan ekor matanya pada Alby, terdiam sejenak.

“Heem, secepatnya bakal ketemu juga kok.” Masih dalam menelpon, Khalifa mengalihkan pandangannya.

“... “

“Sekarang?”

“.... “

“Oh, ya udah.”

“... “

“Hm, ditempat biasa,” ucap Khalifa lantas diakhir oleh salam. Ia menutup sambungan telponnya, matanya melirik Alby.

“Siapa yang menelpon?” tanya Alby merubah kembali raut wajahnya.

“Bukan siapa-siaa,” jawab Khalifa. “aku mau ke atas.”

“Tunggu!” Alby menahan Khalifa yang hendak beranjak.

“Kau sudah tau keberadaan Khanza?” tanya Alby dibalas tatapan Khalifa. Perempuan itu terdiam sejenak, sampai melepaskan tangan Alby yang menahannya.

“Tidak. Masih dalam pencarian polisi bukan?” tangannya balik bertanya. Khalifa menghembuskan napas pelan, tidak jadi beranjak pergi.

“Kak, tidak bisakah kamu tanda tangani surat cerai itu sekarang?” tanya Khalifa tampak menahan kesal. Geram sekaligus tak sabaran ia perlihatkan di depan Alby. “aku ingin cepat-cepat terlepas dari pernikahan ini!” uc
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status