Share

Karma

Dor!

Terdengar suara tembakan

"Anggkat tangan! Jangan bergerak! Kalian sudah dikepung!"

Teriak seseorang dari sebuah pengeras suara.

Bayu menoleh ke sumber suara. Bayu terkesiap, dilihatnya beberapa orang polisi menodongkan pistol ke arahnya. Spontan, Bayu langsung mengangkat tangannya. Beberapa orang polisi mendekat untuk meringkusnya dan preman suruhannya.

"Aku bilang juga apa. Kau yang kalah, Bayu!" ucap Arga mengejek.

Arga bernafas lega, ternyata jam tangan baru pemberian Mas Danu benar-benar bekerja. Dua puluh menit sebelumnya Arga menekan alarm bahaya dari jam tangannya saat kelima preman tersebut menyeretnya memasuki gudang kosong.

"Astaghfirullah! Kamu tidak apa-apa, Ga." Mas Danu dibantu seorang polisi dengan cepat melepaskan ikatan Arga.

"Aku sudah babak belur begini masih nanya lagi!" ucap Arga sembari meringis menahan sakit.

"Syukurlah, Ga. Kalau kamu masih bisa bercanda begini, itu artinya tidak terlalu serius." Mas Danu membantu Arga berdiri.

"Tidak serius dengkul mu!" u
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Wahyu Wijayati
dikit amat up-nya thor
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status